Bacaini.id, KEDIRI – Jelang Hari Raya Imlek, puluhan patung Dewa Dewi di Klenteng Tjoe Hwie Kiong Kota Kediri mulai dimandikan dan disucikan. Dalam ritual ini, patung tertua yang sudah berusia lebih dari 200 tahun juga turut disucikan.
Ketua Yayasan Klenteng Tjoe Hwei Kiong, Prayetno Sutikno mengatakan setiap tahun menjelang Imlek, mulai H-7 atau tanggal 24 bulan 12 Imlek sudah dilakukan ritual. Diawali dengan Ibadah Tongsen yakni Sembahyang mengantarkan para dewa naik ke langit.
“Setelah ibadah kita mulai membersihkan klenteng, mulai dari meja altar, rumah altar dan menyucikan patung. Ada sekitar 70 patung yang ada di 16 altar yang dibersihkan bersama,” kata Prayetno, Rabu, 26 Januari 2022.
Menurut Prayetno, pembersihan klenteng termasuk patung dilakukan oleh 30 orang yang merupakan umat dan pengurus Klenteng Tjoe Hwei Kiong. Satu persatu patung Dewa Dewi dimandikan dan disucikan, termasuk patung Makco Thian Shang Sen Mu.
Patung Makco ini merupakan patung tertua yang ada di Klenteng Tjoe Hwei Kiong yang tercatat sebagai salah satu cagar budaya.
“Makco ini usianya 205 tahun dan merupakan tuan rumah Klenteng Tjoe Hwei Kiong,” terangnya.
Prayetno menambahkan, menurut kepercayaan Tionghoa, pembersihan patung ini merupakan cerminan diri bagi manusia agar tidak lupa membersihkan hati.
Lebih lanjut, mengingat masih dalam masa pandemi, pada Tahun Baru Imlek yang jatuh pada tanggal 1 Februari 2022 mendatang, Klenteng Tjoe Hwei Kiong tidak menggelar perayaan seperti biasanya.
“Tidak ada perayaan, hanya ibadah, sembahyang, ritual yang wajib kita laksanakan. Jumlah umat yang beribadah bersama kita batasi secara bergilir dan tetap kita laksanakan dengan aturan penerapan prokes ketat,” tandasnya.
Penulis: Novira