Bacaini.id, TRENGGALEK – Tanah longsor terjadi di lima titik di ruas jalan nasional Trenggalek- Ponorogo. Akbibatnya arus lalu lintas dua arah terputus total karena material longsor menimbun badan jalan.
Lima titik longsor ini tersebar mulai dari Km 16 sampai dengan Km 18 jalur utama Trenggalek-Ponorogo di Desa Nglingis, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek.
Material longsor berupa tanah, batu juga pepohonan menutup total badan jalan. Akibatnya jalur yang menghubungkan Trenggalek – Ponorogo dan Trenggalek – Jawa Tengah putus total.
Peristiwa tanah longsor ini terjadi pada Minggu, 13 Februari 2022 sejak pukul 02.00 WIB dini hari, setelah wilayah Trenggalek diguyur hujan deras selama lebih dari lima jam.
Kanit Kamsel Satlantas Polres Trenggalek, Aiptu Ali Wibowo mengatakan saat ini antrian kendaraan terjadi di dua arah meskipun ada jalur alternatif.
“Ada jalur alternatif namun tidak direkomendasikan karena jalanya licin dan curam,” kata Aiptu Ali kepada Bacaini.id, Senin, 14 Februari 2022.
Saat ini tim gabungan penanggulangan bencana diterjunkan ke lokasi kejadian untuk membersihkan material longsor.
Kasatpol dan Kebakaran Trenggalek, Triadi Atmono mengatakan, tim gabungan bersama-sama membersihkan material longsor yang mengakibatkan kemacetan di jalur tersebut.
“Kita menggunakan satu unit alat berat dan gergaji mesin untuk memotong kayu. Kita upayakan pemberihan ini segera selesai sehingga arus lalu lintas segera kembali normal,” terang Triadi di lokasi pembersihan material longsor.
Sementara itu, akibat longsor ini sejumlah pengguna jalan harus mengantri berjam-jam menunggu proses pembersihan sehingga dapat segera melintas.
Salah satu pengguna jalan, Uswah mengaku memilih menunggu hingga material longsor dibersihkan dari pada harus melewati jalur alternatif.
“Jalan alternatif licin, saya tidak berani lewat. Sudah 1 jam saya menunggu disini, mau ke Ponorogo,” kata Uswah.
Penulis: Aby
Editor: Novira