Bacaini.id, TRENGGALEK – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin berbagi pengalaman menjadi pemimpin muda di Kabupaten Trenggalek.
Mas Ipin diketahui menjadi narasumber kegiatan Ngaji Ngopi yang mengusung tema “Refleksi Kebangsaan Memilih Pemuda Pemimpin Bangsa” di Angkringan 36 Reborn, Kelurahan Kepatihan, Kabupaten Tulungagung, Selasa (21/5/2024).
Sharing pengalaman yang dilakukan Mas Ipin diharapkan bisa menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda berbuat kebaikan serupa. Mas Ipin bercerita pengalamannya maju sebagai calon kepala daerah di Trenggalek.
Ia mengedepankan niat bisa berbuat kebaikan untuk sesama dan hal itu merupakan amanah ayahnya sebelum meninggal. Dalam memimpin Trenggalek Mas Ipin memiliki sejumlah terobosan.
Di antaranya program Mening Deh yang merupakan akronim dari kepanjangan Makaryo Ning Desa Hebat. Mening Deh merupakan kewajiban sebagai abdi negara dalam melayani masyarakat. Tujuannya untuk memberikan kemudahan.
“Bayangkan bila pelayanan hanya dilakukan terpusat. Masyarakat bisa bolak-balik mengunjungi kantor pelayanan karena persyaratan yang kurang. Karena bolak balik biayanya menjadi besar belum lagi masyarakat kehilangan penghasilan dan aktivitasnya terganggu karena keribetan ini,” tutur Mas Ipin.
Selain Mening Deh, Mas Ipin juga bercerita bagaimana upayanya mengajak masyarakat untuk sedekah informasi melalui kanal Lapor Rakyat. Apa yang dikerjakan sebagai upaya penanganan kemiskinan di Kabupaten Trenggalek.
Mas Ipin juga tidak berhenti berupaya menjaga kelestarian ekologi untuk keberlanjutan kehidupan generasi mendatang.
Kemudian juga berupaya menolak eksplorasi tambang emas di Kabupaten Trenggalek sekaligus memilih menjaga kelestarian emas hijau sebagai sumber ekonomi masyarakat.
Agus dari Jejak Lensa mengapresisi gagasan Mas Ipin. Menurutnya apa yang dilakukan Bupati Trenggalek sangat menginspirasi.
“Saya nilai positif. Sebagai brand anak muda bupati Trenggalek mempunyai wacana yang sangat besar sekali utamanya terkait lingkungan hidup di wilayah Trenggalek khususnya dan untuk Indonesia,” ujarnya.
Sikap Mas Ipin berani menolak tambang emas dan memilih zero karbon juga menuai pujian. Sikap tegasnya dinilai luar biasa dan patut dicontoh oleh kepala daerah yang lain.
“Saya sebagai orang luar dari Kabupaten Trenggalek merasa nyaman ketika ada lingkungan hidup yang terjaga. Mudah-mudahan Trenggalek lebih hijau lagi. Dan sungai yang dilewati bisa lebih jernih dan sampah tidak berkeliaran di jalan agar Trenggalek sebagai kota kecil di pinggiran menjadi kota yang cantik dan nyaman,” ungkapnya. (*)