Bacaini.id, SURABAYA – Merebaknya virus Covid-19 varian Omicron membuat sebagian besar masyarakat panik. Padahal para leluhur sudah memberikan resep mujarab untuk menjaga virus masuk ke dalam tubuh.
Ilmu kesehatan modern mengakui jika salah satu pintu masuk virus yang paling besar dari mulut. Karena itu penggunaan masker dalam situasi pandemi menjadi hal yang tak bisa ditawar.
Jauh sebelum obat kumur ditemukan, sejak 5.000 tahun sebelum Masehi bangsa Romawi dan Yunani Kuno sudah membiasakan diri menjaga mulut dan gigi. Catatan buku The Way of Ayurvedic Herbs juga menuliskan jika bangsa Tiongkok dan India Kuno telah menggunakan larutan air asin untuk membersihkan mulut.
Air Garam
Diolah dari berbagai sumber, garam atau Natrium Klorida secara alami bersifat osmosis yang bekerja menyerap cairan dalam jaringan atau sel. Bagian dalam mulut manusia terdiri dari jaringan lembap (lapisan mukosa). Kelembapan ini membuat mulut menjadi lingkungan yang ideal untuk pertumbuhan bakteri.
Saat berkumur dengan air asin, natrium klorida akan menyerap kelebihan cairan dalam mulut hingga membuatnya kering. Kondisi mulut yang kering tidak lagi ideal untuk bakteri bertahan hidup. Bakteri kemudian akan berhenti berkembang biak, dan pada akhirnya mati.
Berikut adalah manfaat berkumur dengan air garam:
1. Meredakan sakit gigi
2. Mengatasi radang tenggorokan
3. Melegakan hidung tersumbat
3. Mengusir bau mulut
4. Meringankan sakit gusi
5. Mengatasi masalah lidah
Cara menggunakan air garam untuk berkumur:
Ada beberapa cara meracik air garam yang pas untuk berkumur. Salah satunya dengan komposisi setengah sendok teh garam untuk segelas air hangat (250 ml). Untuk mengatasi luka bakar pada ldah kurangi takarannya menjadi 3/4 sendok teh. Dan disarankan untuk hanya menggunakan garam murni tanpa campuran MSG atau bumbu penyedap lainnya.
Kumur ke segala bagian mulut dan tahan di sekitar area yang sakit selama 20-30 detik. Kemudian muntahkan air kumur setelah selesai, jangan ditelan. Untuk mengatasi sakit tenggorokan, telan sedikit saja. Ulangi berkumur sekali lagi dan tahan 30 detik. Ini akan mengangkat potongan makanan yang menempel di celah gigi dan membunuh bakteri yang menyebabkan plak.
Catatan paling penting dari metode ini adalah tidak menelan air larutan garam. Selain menyebabkan dehidrasi, bisa juga memicu muntah. Kebanyakan asupan garam dalam jangka panjang juga dapat meningkatkan risiko hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Penulis: HTW
Tonton video: