• Login
  • Register
Bacaini.id
Tuesday, July 22, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Hutan Kota Joyoboyo Kediri Yang Angker

ditulis oleh redaksi
12/11/2021
Durasi baca: 4 menit
647 41
0
Hutan Kota Joyoboyo Kediri Yang Angker

Hutan Kota Joyoboyo Kediri di malam hari. Foto: Adhi Kusumo

Bacaini.id, KEDIRI – Sebagai kota tua di Tanah Jawa, Kota Kediri memiliki banyak tempat angker. Salah satunya adalah kawasan hutan di Kuwak, Kecamatan Kota yang sekarang menjadi Hutan Joyoboyo.

Sebagai tempat ‘kotor’ yang dulunya sering dipergunakan untuk berbuat asusila, kawasan hutan Kuwak nyaris tak pernah dijamah masyarakat. Selain itu lokasi tersebut juga dibiarkan rimbun untuk menjaga sumber air yang dikelola PDAM.

Sudah cukup lama masyarakat membicarakan penampakan makhluk halus di sana. Bahkan meski tempat itu sudah disulap menjadi hutan kota yang cantik, tak membuat penunggu ghaib di sana pergi. Tak hanya berupa suara, terkadang hantu-hantu itu menampakkan wujud mereka kepada pengunjung.

Untuk membuktikan rumor tersebut, Tim Urban Legend Bacaini.id mendatangi Hutan Kota Joyoboyo di malam hari. Seperti penelusuran di tempat angker lainnya, kedatangan tim untuk merasakan energi ghaib di sana, sekaligus merekam situasi malam yang dianggap angker.

Saat tim mulai masuk ke tempat itu dari sisi selatan, tiba-tiba muncul sesosok penampakan yang mengerikan. “Ada perempuan, pakaiannya biasa, bukan kuntilanak. Badannya luka-luka, kepalanya juga terluka menganga,” kata Novi, pakar metafisika Tim Urband Legend Bacaini.id.

Novi menduga hantu perempuan itu masih terkait peristiwa kecelakaan yang terjadi di depan hutan kota beberapa tahun lalu. Saat itu seorang pengendara motor perempuan tewas dengan kondisi mengenaskan. Kepalanya pecah.

Menurut Novi, ada kemungkinan sosok tersebut adalah sisa dari kejadian lama yang diadopsi sosok jahat yang menyerupai untuk mengganggu dan menakuti manusia. “Mari kita doakan siapapun itu arwahnya tenang di sana,” kata Novi sebelum mengajak melanjutkan penelusuran ke arah utara.

Sisi utara Hutan Kota dikenal sebagai titik paling angker. Di tempat inilah dulu pekerja seks komersial melakukan perbuatan mereka. Selain itu, tempat ini juga cukup dekat dengan area pemakaman umum. Tak mengherankan jika akhirnya lokasi tersebut menjadi ‘sarang’ hantu.

Ada yang menyebut jika salah satu upaya mengendalikan hantu di sana dengan menempatkan musholla di titik itu. Harapannya agar makhluk-makhluk itu tak mengganggu pengunjung yang ingin berwisata.

Menurut pandangan Novi, jumlah makhuk astral di tempat ini tak hanya satu, tetapi banyak. Mulai perempuan menangis, pocong, sampai makhluk yang duduk di kursi batu dekat musholla. Mereka terlihat tidak menyukai kehadiran tim di sana.

Tonton videonya:

Makhluk itu juga agresif dan mencoba berinteraksi dengan Novi. Sempat terjadi bentrok energi karena saking banyaknya makhluk di sana. “Rasanya bising telinga saya,” kata Novi yang tiba-tiba muntah.

Tak hanya kepada Novi, teror yang sama dilakukan makhluk-makhluk itu kepada tim. Saat sedang mengamati situasi sekitar, tiba-tiba terdengar suara gaduh orang berlarian di sebelah utara musholla. Suara itu makin keras dan mendekat. Anehnya, tak nampak siapapun di sana meski telah disorot dengan senter.

Melihat situasi tidak kondusif, tim memutuskan meinnggalkan lokasi itu. Sepanjang perjalanan menyusuri jalan setapak, lagi-lagi sesosok makhluk berbentuk kuntilanak menampakkan diri. Matanya melotot dengan rambut terurai. Anehnya, hantu ini mengenakan gaun merah. Pertanda jika makhluk itu memiliki energi jahat.

“Ada yang berusaha menarik saya ke sana lagi, tapi saya lawan. Mereka ingin berkonfrontasi,” kata Novi.

Upaya meninggalkan musholla menuju area selatan rupanya tak membuat tim aman dari kejaran hantu. Saat beristirahat sejenak di bangku taman, lagi-lagi tampak seorang bocah perempuan yang muncul dari balik kaca jendela bangunan tua. Bangunan itu berdiri di sebelah selatan berbentuk kotak.

“Ada anak kecil, perempuan, tangan dan wajahnya menempel di kaca itu. Sepertinya dia menangis, ada aura kesedihan yang terasa. Dia ketakutan dan ingin keluar dari situ,” kata Novi.

Saat diamati lebih dekat, sosok anak itu ternyata mengerikan, wajahnya rusak. Dia kembali menangis dan mengeluarkan suara sangat keras.

Rupanya makhluk itu tak sendiri. Tak begitu jauh dari bangunan itu terlihat sesosok nenek tua membawa tongkat dengan badan membungkuk. Matanya merah menyala dan memandang tajam ke arah tim.

Makin malam jumlah penampakan makin bertambah. Terakhir, saat tim meninggalkan lokasi, terlihat sosok perempuan di area depan taman sisi selatan. Tepatnya di sebuah bangunan tua di area PDAM. “Dari pakaiannya sepertinya sosok Belanda. Perempuan, wajahnya sudah tua, tapi bajunya masih bagus. Rasanya tidak mengganggu,” kata Novi.

Tim Urban Legend:
Novira (host), HTW (host), Rahmansyah (kameramen), Kridaning Jatmiko (kameramen), Budi Sutrisno (kameramen), Andhika (lighting).

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: hororhutan kota joyoboyoKediri
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Pemusnahan Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tulungagung

Pemusnahan Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tulungagung

Diprotes Warga, KAI Daop 7 Madiun Gandeng Kejaksaan Kediri Terkait Kepemilikan Aset

Diprotes Warga, KAI Daop 7 Madiun Gandeng Kejaksaan Kediri Terkait Kepemilikan Aset

Ini Janji Keadilan Bupati Kediri Untuk Santri Tewas Dianiaya di Pesantren

Dilema Bupati Kediri, Komunitas Sound Horeg Pendukung saat Pilkada

  • Bullying Massal Siswa SMP di Blitar Diinvestigasi

    Bullying Massal Siswa SMP di Blitar Diinvestigasi

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Bupati Blitar Justru Wacanakan Festival Sound Horeg, Ini Alasannya

    610 shares
    Share 244 Tweet 153
  • KPK di Blitar Lanjut Periksa Saksi Korupsi Hibah APBD Jatim, Siapa Ketar-ketir?

    1085 shares
    Share 434 Tweet 271
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15429 shares
    Share 6172 Tweet 3857
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16594 shares
    Share 6638 Tweet 4149

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112