• Login
  • Register
Bacaini.id
Friday, July 4, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Hari Pahlawan 10 November, Mengingat Jejak Kusni Kasdut sebagai Pejuang Kemerdekaan

ditulis oleh Editor
10/11/2023
Durasi baca: 6 menit
542 11
0

Kusni Kasdut kemudian memutuskan bergabung ke dalam laskar pejuang Brigade Teratai yang didirikan Dr Moestopo, Penasehat Presiden Soekarno bidang kemiliteran dan berkantor di ibukota Yogyakarta.

Brigade Teratai beranggotakan orang-orang dari dunia gelap, seperti pelacur, germo, garong, perampok dan pencuri. Dr Moestopo meyakini kekuatan revolusi tidak terletak pada kelengkapan peralatan, tapi pada kekuatan rakyat.

Di Brigade Teratai, Kusni Kasdut yang berjuluk Bung Kancil bertugas merampok harta orang-orang kaya pro penjajah untuk dipakai sebagai dana perjuangan. “Di Gorang Gareng, Plaosan, Magetan (Saat itu Madiun), Kusni Kasdut menggasak perhiasan serta intan berlian milik pedagang Tionghoa kaya”. 

Kusni yang sempat tertangkap, ditahan di Pabrik Gula Kebon Agung dan tertembak kakinya, terus melakukan perlawanan gerilya.

“Dia bertempur untuk terakhir kalinya di Blitar, Jawa Timur kira kira pada pertengahan 1949, sedikit sebelum gencatan senjata menuju Konferensi Meja Bundar, KMB, di Den Haag”.

Nasib baik tidak menghinggapi Kusni Kasdut. Pada saat perang usai, Kabinet Mohamad Hatta menerbitkan kebijakan ReRA, yakni Reorganisasi dan Rasionalisasi militer Indonesia.

TNI ditata ulang. Para pejuang yang sebelumnya tergabung dalam barisan laskar-laskar, diseleksi. Celakanya Brigade Teratai tempat Kusni Kasdut bernaung dalam perjuangan kemerdekaan, tidak masuk daftar. 

Setelah setahun menanti, Kusni akhirnya menerima selembar surat pernyataan dari kesatuan Rampal Malang. Ia dinyatakan sebagai bekas pejuang dan sedikit uang pemulihan. Negara hanya mengakui dirinya sebagai bekas pejuang.

Kusni Kasdut kecewa. Ia merasa menjadi korban kebijakan negara. “Dia memutuskan untuk membalas dendam kepada negara yang telah “mengkhianati” dirinya dan memilih tempat “berseberangan”.

Kekecewaanya semakin berlipat ketika mendapati surat pernyataan bekas pejuang dari negara tidak banyak membantu hidupnya. Saat mondar-mandir Malang, Surabaya, Jakarta untuk mencari lowongan kerja yang pantas, surat pernyataan bekas pejuang tidak berguna.

Orang-orang yang dikenal pada masa revolusi fisik yang ditemui Kusni Kasdut, juga tidak menggubrisnya. Kusni melihat negara yang kemerdekaanya pernah ia perjuangkan telah dikuasai orang-orang yang tidak pernah dikenalnya.

Yakni orang orang kaya dan para politisi yang dengan mudah keluar masuk hotel mewah. Sementara di jalan-jalan pemandangan kemiskinan rakyat semakin terlihat jelas. 

Kusni butuh hidup dan menghidupi keluarganya. Jalan berseberangan dengan negara diambilnya.

Memutuskan menjadi penjahat…..

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Page 4 of 5
Prev1...345Next
Tags: 10 November 1945hari pahlawanHari Pahlawan Nasionalkusni kasdutMohamad Hattapenjahat legendarissurabayaTNI
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Mas Dhito Pastikan Pembangunan Stadion GDJ Selesai 2027, Ini Tahapannya

Mas Dhito Pastikan Pembangunan Stadion GDJ Selesai 2027, Ini Tahapannya

Pelaku Pembunuhan Sekeluarga, Dituntut Hukuman Mati

Pelaku Pembunuhan Sekeluarga, Dituntut Hukuman Mati

Musim Pendaftaran Sekolah, Pegadaian Diserbu Warga

Musim Pendaftaran Sekolah, Pegadaian Diserbu Warga

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15383 shares
    Share 6153 Tweet 3846
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16587 shares
    Share 6635 Tweet 4147
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10860 shares
    Share 4344 Tweet 2715
  • Ujian Pertama eks Bupati Blitar Sepulang Ibadah Haji

    614 shares
    Share 246 Tweet 154
  • Sound Horeg Haram, Ini Alasan Fatwa Ponpes Besuk Pasuruan

    703 shares
    Share 281 Tweet 176

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist