TRENGGALEK – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak dan istrinya Arumi Bachsin meramaikan pemilihan Bupati Trenggalek yang pernah dipimpinnya. Emil dan istrinya mencoblos di TPS Kelurahan Surondakan, Kabupaten Trenggalek pagi tadi.
Emil dan Arumi tiba di TPS 003, Kelurahan Surondakan pukul 08.35 WIB. Sebelum masuk ke TPS, Emil mengikuti protokol kesehatan dengan mencuci tangan dan mengenakan sarung tangan plastik. Kedatangan Emil ke TPS ini untuk menggunakan haknya memilih calon Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek periode 2021 – 2025.
Pemilihan ini diikuti oleh diikuti dua pasangan calon. Mereka adalah Aflan Rianto – Zaenal Fanani dan pasangan petahana Mochammad Nur Arifin – Syah Mohammad Natanegara. Mochammad Nur Arifin adalah mantan pasangan Emil Elestianto Dardak dalam pilkada Trenggalek tahun 2016 silam.
“Sebagaimana harapan yang disampaikan Bapak Kapolda (Jatim) saat menggelar pertemuan ibu Gubernur dan jajaran forkopimda, titik beratnya ada tiga. Pertama partisipasi pemilih yang tinggi, menjalankan protokol kesehatan, serta pilkada berjalan aman dan lancar,” kata Emil usai mencoblos, Rabu 9 Desember 2020.
Emil juga berharap agar warga Kabupaten Trenggalek menggunakan hak suaranya untuk memilih pemimpin terbaik, dan bisa memajukan Trenggalek menjadi yang terdepan di pesisir selatan Jawa Timur. Di antaranya mengefektifkan pengembangan kawasan maritim Prigi menjadi pengungkit perdagangan di kawasan.
“Kita memiliki bekal infrasturktur, sarana prasarana, kemudian SDM-nya juga. Misalnya Pasar Pon sudah bagus, bagaimana membuat dua tahun lagi jangan sampai kumuh dan menjadi tidak terawat,” katanya.
Sementara itu pilkada di Trenggalek ini diperkirakan kurang berlangsung seru. Pasangan Aflan Rianto – Zaenal Fanani yang didukung Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Keadilan Sejahtera diperkirakan kalah telah melawan petahana. Keduanya didukung oleh 17 kursi di parlemen, terdiri dari 11 kursi PKB atau 24,5 persen, serta 6 kursi PKS atau 13,3 persen.
Sementara lawannya Mohammad Nur Arifin yang menggandeng Syah Mohammad Natanegara didukung oleh PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Golkar, PPP, Partai Hanura, PAN, dan Partai Gerindra. Dengan sokongan tujuh partai tersebut pasangan Arifin-Syah menguasai mayoritas partai di parlemen dengan kekuatan total 62,2 persen kursi DPRD Trenggalek. Sedangkan pasangan Alfan-Zaenal mendapat dukungan 37,8 persen kursi parlemen. (HTW)