Bacaini.id, KEDIRI – Persedikab Kediri kembali meraih poin penuh pada laga kedua Kompetisi Liga 3 PSSI. Skuad Bledug Kelud sukses mempecundangi lawannya Persekam Metro FC Malang dengan skor tipis 1-0.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Brawijaya Kediri berlangsung sengit. Kedua tim bermain dengan tempo cepat dan cenderung keras.
Beberapa kali sempat terjadi aksi dorong antar pemain dan juga wasit yang sedikit menyita waktu. Selama 90 menit waktu normal, wasit mengeluarkan 8 kartu kuning masing-masing untuk 4 pemain dari kedua tim.
Pelatih kepala tim Persedikab, Tony Ho mengatakan permainan anak-anak asuhannya tidak bisa disebut tempo cepat. Menurutnya mereka lebih bermain dengan terburu-buru.
“Sebenarnya kita yang panik, kita lebih bermain dengan terburu-buru. Kita harus bisa bedakan bagaimana bermain dengan tempo cepat dan bermain dengan terburu-buru,” kata Tony Ho usai pertandingan, Jumat, 12 November 2021.
Jika bermain dengan terburu-buru, yang terjadi adalah banyak melakukan kesalahan yang tidak perlu terjadi dan merugikan tim. Terlebih ketika lawan bermain sedikit keras, para pemain Persedikab menjadi lebih mudah terpancing emosi.
Meski demikian, Tony Ho mengakui bahwa tim besutannya sudah bermain maksimal dan bekerja keras untuk kembali meraih poin penuh.
“Mungkin beban bagi mereka karena maunya menang, tetapi karena panik sendiri jadi banyak benturan dan membuat beberapa pemain cedera. Itu akan jadi PR buat saya, semoga tidak ada yang parah dan bisa main pada pertandngan selanjutnya,” pungkasnya.
Pada pertandingan tersebut, satu-satunya gol dicetak oleh Ferry Cahyo Utomo pada menit 20 sekaligus menjadi gol penentu kemenangan Persedikab. Skor 1-0 untuk Persedikab bertahan hingga pertandingan usai.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW
Tonton video: