• Login
  • Register
Bacaini.id
Thursday, May 22, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Berwisata di Tempat Paling Angker di Kota Kediri

ditulis oleh redaksi
04/10/2020
Durasi baca: 2 menit
926 9
0
Berwisata di Tempat Paling Angker di Kota Kediri

Makam Boncolono. Foto: swetadwipa.blogspot

Makam Boncolono yang ada di kawasan wisata Goa Selomangleng memang terkenal wingit. Berbeda dengan Goa Selomangleng yang hampir selalu ramai pengunjung, cagar budaya ini terkesan sepi dan angker. Peziarah yang datang juga jarang terlihat kecuali orang tertentu pada hari-hari tertentu.

Jalur yang dilalui untuk sampai di makam cukup ekstrim. Pengunjung harus meniti 480 anak tangga untuk sampai di makam. Jalan pendakian yang cukup sempit dintara rerimbunan pohon menjadi jalur satu-satunya untuk sampai di puncak bukit Maskumambang.

Di situlah letak tiga makam yang diyakini sebagai makam Mbah Boncolono, bersama 2 makam yang lain milik anak buah beliau yaitu Tumenggung Poncolono dan Tumenggung Mojoroto.

Papan nama yang dipasang Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Kediri tertulis makam Mbah Boncolono sebagai seorang sakti mandraguna yang hidup pada masa Kolonial Belanda. Selama hidupnya Mbah Boncolono berprofesi sebagai maling yang mencuri harta orang kaya untuk dibagikan kepada rakyat miskin. Dia dijuluki sebagai Maling Gentiri.

Legenda Maling Gentiri memang sudah lama menjadi bagian sejarah yang diyakini oleh masyarakat Kediri. Cerita yang bahkan sampai saat ini masih simpang siur tetap menjadikan Maling Gentiri sebagai pahlawan dari tlatah Jawa.

Maling Gentiri dikisahkan sebagai orang yang memiliki ilmu Pancasona. Pemilik ilmu Pancasona dikatakan tidak akan bisa mati kecuali dipenggal kepalanya, dipisahkan dari tubuhnya dan tidak menyentuh tanah.

Cerita yang diyakini masyarakat, Maling Gentiri tewas karena dipenggal kepalanya dan bagian tubuhnya dimakamkan secara terpisah. Menurut cerita, kepala Maling Gentiri dikubur di Ringin Sirah. Nama Ringin sirah sendiri dikatakan karena kepala Maling Gentiri dikubur di bawah pohon beringin (ringin) besar yang berdiri di situ. Sedangkan tubuhnya berada di bukit Maskumambang.

Entah kapan jelasnya Mbah Boncolono ini tewas ditangan Belanda, yang jelas cerita Maling Gentiri adalah cerita heroik turun-temurun dari masyarakat yang diyakini benar terjadi pada jaman penjajahan Belanda.

Cerita kesaktian Mbah Boncolono sudah terkenal di seantero Jawa. Peziarah datang di waktu-waktu tertentu dengan berbagai tujuan, untuk pesugihan, pedagang yang ingin laris, kenaikan pangkat, perjodohan, hingga kesembuhan dari sakit.

Juru kunci makam mengatakan banyak yang kembali dengan keadaan lebih baik setelah melakukan ritual di makam Mbah Boncolono. Menurut juru kunci makam, peziarah memang tidak begitu banyak, tetapi mereka datang dari daerah lain.

Selain peziarah, orang-orang yang mengaku kerabat dari Mbah Boncolono juga seringkali datang. Diantaranya keluarga Japto Soelistyo Soerjosoemarno, tokoh Organisasi Pemuda Pancasila. Mereka pula yang membenahi makam juga membangun titian tangga untuk akses menuju makam hingga perbaikan di lokasi makam.

Terlihat dari Prasasti yang ada di pintu masuk makam, tertulis bahwa renovasi dilakukan pada tahun 2004 dan diserahkan kepada Pemerintah Kota Kediri pada hari Junat 10 September 2004. Kompleks makam dinamai dengan Astana Boncolono yang terdiri dari makam Boncolono, Poncolono dan Tumenggung Mojoroto.

Jalan yang berada di kaki Gunung Klotok dulunya juga gelap, sepi, dan rawan tindakan kejahatan. Tetapi sekarang jalan itu sudah diperbaiki karena digunakan sebagai markas Brigade Infanteri Mekanis 16/ Wira Yudha.

Sejak menjadi wilayah kawasan Brigif, akses jalan di kaki bukit Maskumambang menjadi lebih ramai. Kesan mengerikan menjadi berkurang karena penerangan semakin banyak. Selain itu juga menjadi jalur olahraga seperti jogging, bersepeda, bahkan ada kolam renang hingga wisata bermain anak-anak. (Novira Kharisma)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: makam boncolonomaling gentirimaskumambangselomangleng
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Cek Lokasi, Pemkab Kediri Siapkan Langkah Penanganan Pasca Bencana Banjir dan Longsor di Mojo

Cek Lokasi, Pemkab Kediri Siapkan Langkah Penanganan Pasca Bencana Banjir dan Longsor di Mojo

Korban Banjir di Mojo Terus Dicari, Mas Dhito Berharap Mbah Tekad Segera Ditemukan

Korban Banjir di Mojo Terus Dicari, Mas Dhito Berharap Mbah Tekad Segera Ditemukan

Mbak Wali Jadi Pembicara Lokakarya Nasional UI Green City Metric, Paparkan Kota Berkelanjutan pada Bidang Akses dan Mobilitas

Mbak Wali Jadi Pembicara Lokakarya Nasional UI Green City Metric, Paparkan Kota Berkelanjutan pada Bidang Akses dan Mobilitas

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15268 shares
    Share 6107 Tweet 3817
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16569 shares
    Share 6628 Tweet 4142
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10854 shares
    Share 4342 Tweet 2714
  • Eks Kapolres Trenggalek Terungkap Bawa Arca Durga ke Bogor

    2794 shares
    Share 1118 Tweet 699
  • Warna Bulu Kucing Ternyata Menunjukkan Wataknya

    4956 shares
    Share 1982 Tweet 1239

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist