• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, August 18, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Waspadai Predatory Pricing, Biang Kerok UMKM Gulung Tikar

ditulis oleh Editor
05/10/2024
Durasi baca: 2 menit
532 6
0
Waspadai Predatory Pricing, Biang Kerok UMKM Gulung Tikar

Waspadai Predatory Pricing, Biang Kerok UMKM Gulung Tikar. (foto ilustrasi/vecteezy)

Bacaini.ID, KEDIRI – Belum lama ini viral di media sosial pedagang daging ayam potong di pasar tradisional Sleman, Yogyakarta mendemo sesama pedagang ayam potong yang membuka lapak tak jauh dari pintu masuk pasar.

Bukan tanpa alasan mereka melakukan protes. Pedagang baru itu diketahui telah membandrol dagangan ayam potongnya jauh di bawah harga pasar.

Disebutkan selisih harga per kilo daging ayam potong Rp10.000. Sebuah nominal yang cukup besar bagi para pedagang kecil dengan untung yang tipis.

Memang benar, mematok harga lebih murah dari harga pasar menguntungkan konsumen. Namun tidak bagi para pedagang lain dengan dagangan sama.

Dilansir dari laman iblam.ac.id, situs resmi sekolah hukum di bawah yayasan Lembaga Ilmu Hukum dan Manajemen Iblam, mendefinisikan kegiatan perdagangan dengan orientasi menjual barang dengan harga lebih murah dari pasar dengan Predatory Pricing.

Terlepas dari orientasinya, predatory pricing berdampak buruk bagi keberlangsungan siklus ekonomi atau perdagangan, dan pelakunya bisa dikenai sanksi hukum.

Berikut beberapa dampak dari praktik predatory pricing:

Perang Harga Membuat Persaingan Bisnis Tidak sehat

Merusak harga pasar akan mengganggu kestabilan iklim usaha. Harga yang terlalu murah akan berdampak pada kualitas barang dan kemampuan produksi.

Keuntungan yang tidak sebanding dengan ongkos produksi pada akhirnya akan membuat produsen atau pelaku usaha gulung tikar.

Pemodal Besar Bermain, UMKM Tergusur

Permainan harga hanya akan menguntungkan pemodal besar. Pemodal besar bisa memberi harga murah karena kapasitas produksi yang besar.

Berbanding terbalik dengan pengusaha kecil. Keuntungan yang minim tentu tidak sebanding dengan biaya produksi. Pada akhirnya pemodal kecil akan tersingkir.

Monopoli

Pelaku predatory pricing pada akhirnya akan memonopoli karena kekuatan modalnya. Konsumen pasti akan memilih barang yang lebih murah dan secara otomatis akan mendominasi pasar.

Di Indonesia, praktek perdagangan dengan sistem predatory pricing dilarang oleh pemerintah.

Kasus paling populer adalah TikTok Shop yang pada akhirnya harus dibekukan dan dituntut untuk memperbaiki sistem perdagangan onlinenya karena terindikasi melakukan predatory pricing yang berimbas pada eksistensi UMKM lokal. 

Penulis: Bromo Liem

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: predatory pricingUMKMViral
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Perut buncit pria bukan simbol kemakmuran

Stigma Perut Buncit Pria: Bukan Simbol Kemakmuran, Tapi…

Keindahan Pulau Bali terbaik ke-2 di Asia

Keindahan Bali Terbaik ke-2 di Asia, Mana Saja Pulau Pesaing?

Penerbangan Jember–Jakarta Resmi Dibuka, Jadi Kado HUT RI ke-80

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15490 shares
    Share 6196 Tweet 3873
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16603 shares
    Share 6641 Tweet 4151
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10868 shares
    Share 4347 Tweet 2717
  • Soal Jabatan Sekda Pemkab Blitar Terkesan Slintutan

    1468 shares
    Share 587 Tweet 367
  • Cekcok di Pesta Miras Tewaskan Warga Blitar: 2 Orang Dibekuk

    603 shares
    Share 241 Tweet 151

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist