• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, August 18, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Bidik 567 Teluk Lobster di Indonesia, Balad Group Siap Lampaui Vietnam

ditulis oleh Editor
26/09/2024
Durasi baca: 2 menit
522 11
0
Bidik 567 Teluk Lobster di Indonesia, Balad Group Siap Lampaui Vietnam

Tampak HRM. Khalilur R Abdullah Syahlawiy, pemilik Balad Group beserta kolega bisnis saat berada di Negara Vietnam. (Foto: Istimewa)

Bacaini.ID, SITUBONDO – Sukses mengirim pemuda terbaik Situbondo ke Vietnam untuk belajar budi daya lobster, Balad Grup membidik pasar potensial lobster Indonesia.

Balad Grup merupakan akronim dari Bandar Laut Dunia Grup. Sebuah perusahaan milik pengusaha muda dan nyentrik asal Sokaan Situbondo, HRM. Khalilur R Abdullah Syahlawiy.

Saat ini Balad Group siap membidik 567 teluk di 27 provinsi Indonesia. 

“Sebagai langkah kongkretnya, saya sudah membuat 2 Induk Perusahaan yang sudah memiliki 56 Anak Perusahaan,” ungkap Khalilul atau Jih Lilur kepada wartawan.  

Balad Grup diketahui telah mengajukan proposal budi daya di Teluk Rote Ndao NTT dan Gugusan Teluk Kangean Sumenep Jatim serta proses pengajuan budi daya di Kepri, Sulut dan Maluku.

“Selanjutnya saya berharap bisa mampu berbudi daya lobster di 567 Teluk di 27 provinsi di Indonesia, bismillah,” tambahnya.

Menurut Jih Lilur bisnis Lobster sangat prospektif. Dalam sebulan terakhir ia bahkan harus menetap di Vietnam sebagai pengembang lobster terbesar dunia.

Saat ini Vietnam menjadi pasar besar bibit bening lobster Indonesia. Tak hanya sendirian ia juga membawa para pemuda terbaik asli Situbondo untuk bisa belajar meniru pengembangan budidaya lobster.

Kini langkah Jih Lilur sudah tahap pengembangan bisnis di Indonesia dengan membentuk tim Ekspedisi Barong Nusantara (E-BARA) ke Lombok Timur NTB dan Vietnam.

“Vietnam sudah berbudi daya lobster sejak tahun 1992, Vietnam melibatkan banyak Perguruan Tinggi mereka utk melakukan penelitian tentang cara terbaik berbudi daya lobster, hasilnya adalah mereka menjadi Jawara Eksportir Lobster terbesar di dunia,” jelas Jih Lilur.

Jih Lilur juga bercerita bahwa sejak tahun 1992 sampai tahun 2024 perkembangan budi daya lobster Vietnam meningkat pesat, per tahun 2024 budi daya lobster Vietnam sudah menyentuh angka miliar ekor lobster. 

Budi daya lobster Vietnam terletak di 3 sentra yaitu, Provinsi Phu Yen, Provinsi Khan Hoa dan Provinsi Ninh Thuan.

“Saking seriusnya ingin menjadikan Indonesia sebagai Jawara Ekspor Lobster Dunia, secara khusus saya datang ke Vietnam utk belajar budi daya lobster di Vietnam,” tambahnya.

Selama di Vietnam Jih Lilur mengaku telah mendatangi 3 provinsi sentra utama budi daya lobster Vietnam tersebut. Bisnis Lobster diakuinya merupakan bisnis yang menjanjikan sebab harga lobster tidak murah. 

Secara Umum, lanjut Jih Lilur pihaknya sudah mampu mengadopsi sekaligus meramu budi daya lobster, di mana ke depan optimistis bisa memodifikasi sehingga di Indonesia akan lebih baik dari Vietnam.

Ia juga memastikan mampu menyaingi budi daya lobster di Vietnam, dengan membidik 567 teluk di Indonesia.

“Jika dihitung secara moderat harga per ekor 5 US$, maka transaksi per tahun akan mencapai angka sekitar 77 Triliun, bagaimana tertarik untuk berbisnis lobster?,” ujarnya menantang.

Penulis: Jaenal

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: Balad Groupbudi daya lobsterJih Lilurpengusaha mudasitubondo
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Perut buncit pria bukan simbol kemakmuran

Stigma Perut Buncit Pria: Bukan Simbol Kemakmuran, Tapi…

Keindahan Pulau Bali terbaik ke-2 di Asia

Keindahan Bali Terbaik ke-2 di Asia, Mana Saja Pulau Pesaing?

Penerbangan Jember–Jakarta Resmi Dibuka, Jadi Kado HUT RI ke-80

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15490 shares
    Share 6196 Tweet 3873
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16603 shares
    Share 6641 Tweet 4151
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10868 shares
    Share 4347 Tweet 2717
  • Soal Jabatan Sekda Pemkab Blitar Terkesan Slintutan

    1468 shares
    Share 587 Tweet 367
  • Cekcok di Pesta Miras Tewaskan Warga Blitar: 2 Orang Dibekuk

    603 shares
    Share 241 Tweet 151

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist