Bacaini.ID, KEDIRI – Sebuah toko grosir yang menjual bahan-bahan sembako di wilayah Desa Purwokerto Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri Jawa Timur, ludes terbakar.
Peristiwa pada Minggu malam (14/7/2024) itu, membuat bangunan toko beserta seluruh isinya tinggal puing-puing. Kerugian material akibat musibah kebakaran ditaksir mencapai Rp 1 miliar.
“Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi sekitar Rp1 miliar,” ujar Kepala Satpol PP Kabupaten Kediri Khalib Satrio kepada wartawan Senin (15/7/2024).
Dugaan awal, kebakaran yang menimpa toko grosir disebabkan hubungan arus pendek listrik (korsleting). Musim kemarau ditambah hembusan angin membuat si jago merah menjalar dengan cepat.
Banyaknya bahan-bahan yang mudah terbakar seperti kardus dan plastik membuat kobaran api kian sulit dipadamkan. Sebelum mobil damkar tiba di lokasi warga sekitar berusaha melakukan pemadaman, tapi api terlalu besar.
Informasi yang dihimpun, saat damkar tiba di lokasi, bangunan toko kelontong dalam keadaan nyaris ludes. Khalib Satrio membenarkan hal itu, sebab pada saat kejadian mobil damkar terdekat sedang bertugas di wilayah Ploso, Mojo.
Dalam peristiwa kebakaran itu petugas mengerahkan 6 unit mobil damkar. Mobil damkar didatangkan dari Pare, ditambah bantuan dari Pemkot Kediri dan Gudang Garam. Sekitar pukul 22.23 WIB, api berhasil dipadamkan.
“Memang pada saat kejadian di Ngadiluwih, damkar sedang melaksanakan tugas di Ploso Mojo, sehingga butuh waktu ke lokasi,” terangnya.
Kapolsek Ngadiluwih, AKP Agung Syaifudin mengatakan api pertama kali muncul dari bagian atap toko grosir dan merembet ke seluruh bangunan toko. Saat kejadian, toko dalam keadaan tutup dan tidak ada orang di dalamnya. Saat ini petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran.
“Informasi awal pada waktu kejadian toko sedang dalam keadaan kosong, tidak ada orang sama sekali, kemudian ada saksi yang mengetahui di ruko sebalah barat ada bara api yang menyala, dan saat pemilik kembali api sudah membesar,” ujar Agung.
Penulis: Agung K Jatmiko
Editor: Solichan Arif