Bacaini.id, KEDIRI – Memulai bisnis tidak harus menunggu datangnya modal besar. Bermodal kecil asal mengerti cara memutar dan memahami pasar, Readers bisa buka usaha untuk menghasilkan cuan maksimal.
Menjadi pengusaha yang dimulai dari bisnis kecil justru merupakan modal besar untuk memiliki jiwa enterpreneur sejati. Usaha dengan modal kecil akan melatih mental kita dalam menghadapi banyak keterbatasan.
Tentu menyenangkan menghasilkan cuan dari usaha sendiri. Menjadi bos untuk diri sendiri. Melatih disiplin mengelola keuangan, administrasi serta urusan bisnis lain yang kelak menjadi pondasi pengembangan usaha.
Berikut beberapa ide usaha modal kecil di bawah satu juta yang bisa Readers coba:
Jasa Pembuatan Hampers dan Buket
Memulai usaha hampers dan buket tidak membutuhkan modal besar loh Readers. Coba alokasikan budget maksimal satu juta untuk modal pembuatan hampers atau buket.
Hampers lebaran, pernikahan, kelahiran atau buket wisuda, lamaran dan lainnya membutuhkan bahan, seperti kertas kado, bunga artifisial, pita dan lainnya. Readers bisa sesuaikan dengan modal awal untuk belanja bahan.
Beri contoh hasil karya kita ke calon pembeli dan maksimalkan media sosial untuk promosi. Oh ya, jangan lupa menawarkan atau mempromosikan karya kita juga ke lingkungan keluarga, teman dan komunitas.
Tak usah khawatir apabila pesanan datang. Pada umumnya jasa pembuatan hampers dan buket ini, memakai sistem bayar di muka atau memberi DP dulu. Dari sini Readers bisa memutar pemasukan untuk modal pembuatan pesanan.
Jual Camilan Populer
Dengan modal maksimal satu juta, Readers juga bisa memulai usaha menjual camilan atau minuman populer. Sebaiknya hindari menjual makanan atau minuman yang sifatnya musiman apabila berniat membuka usaha untuk jangka panjang.
Akan lebih aman jualan produk yang populer, banyak disukai orang dan sifatnya long lasting bila modal yang kita miliki terbatas. Readers bisa menjual jus buah, aci atau cilok, gorengan, es teh rasa atau bisa juga ayam krispi.
Untuk menarik minat calon pembeli beri sentuhan lain pada produk yang kita jual. Misal dengan memberi kemasan yang menarik, tempat dagangan eye catching, atau pilihan rasa yang beragam.
Menjual makanan dan minuman lebih menarik minat pembeli apabila tempat jualan kita bersih dan si penjualnya selalu terlihat rapi. Selain promosi yang bagus di media sosial tentunya.
Menjadi Reseller, Dropshiper dan Afiliator
Menjual kembali produk dari supplier bisa menjadi pilihan usaha buat Readers untuk menambah cuan.
Readers bisa mencari di internet atau di media sosial, produk-produk atau distributor yang membutuhkan jasa reseller dan dropshiper.
Lebih mudah lagi manfaatkan media sosial untuk ikut program affiliate dari platform tersebut. Tiktok misalnya, Readers bisa memiliki toko online sendiri dengan memasukkan produk dari toko lain untuk ikut menjualnya dan tentu akan ada komisi dari barang yang kita jual.
Biasanya untuk memiliki toko online sendiri di akun media sosial kita, platform menentukan jumlah minimal followers.
Katering Harian
Jika Readers memiliki hobi memasak, tidak ada salahnya mencoba menerima pesanan makan harian. Mulailah dari lingkungan sekitar dulu. Akan lebih menguntungkan bila lingkungan rumah Readers dekat dengan perkantoran, tempat usaha, sekolah atau universitas.
Tidak perlu membuka tempat khusus atau warung. Fokuskan saja pada pesanan online.
Menjual sayur matang dan lauk pauknya tidak membutuhkan modal besar. Apalagi jika Readers menggunakan sistem pre order. Jadi, calon pembeli memesan dulu untuk hari berikutnya.
Semua usaha apapun itu, membutuhkan ketekunan dan strategi pemasaran. Naik turunnya omzet harian, adalah hal yang wajar. Jadi, jangan patah arang apabila omzet yang kita dapatkan belum sesuai harapan.
Tetap konsisten sembari terus melakukan promosi mandiri melalui media sosial. Readers bisa lakukan inovasi-inovasi untuk mengembangkan usaha. Ikuti juga tren terbaru dari usaha yang kita geluti.
Selamat berburu cuan!
Penulis: Bromo Liem
Editor: Solichan Arif