Bacaini.id, KEDIRI – Dinas Kependudukan dan Catatan sipil (Dispendukcapil) Kota Kediri melakukan jemput bola ke sekolah-sekolah untuk perekaman KTP-El (KTP Elektronik), yakni pada siswa yang usianya sudah 17 tahun.
Tercatat ada sekitar 3000 siswa di Kota Kediri yang wajib memiliki KTP-El pemula. Aksi jemput bola dispendukcapil untuk mempercepat kepemilikan KTP-EI.
Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dispendukcapil Kota Kediri, Noviana Rachmawati mengungkapkan, ada sebanyak 5000 penduduk Kota Kediri belum memiliki KTP Elektronik.
Dari jumlah itu, 3000 di antaranya berstatus pelajar yang diketahui sudah wajib ber-KTP pemula.
“Program jemput bola ini sudah kami lakukan setiap tahun, karena mengingat untuk anak-anak yang wajib KTP-El (17 tahun + 1 hari) itu harus memiliki identitas kependudukan, utamanya KTP-El sebagai pengakuan negara terhadap warganya yang sudah wajib KTP,” ujar Noviana Kamis (18/1/2024).
Perekaman KTP-EI kepada para pelajar berlangsung di sekolah. Didahului pendaftaran, yakni terutama mereka yang masuk usia 17 tahun, data identitas siswa termasuk sidik jari, secara tekhnis diinput.
Proses dilakukan untuk memastikan bahwa setiap individu, memiliki identitas yang sah dan terdaftar dalam sistem administrasi kependudukan negara.
“Jemput bola ini dalam rangka peningkatan pelayanan dalam hal administrasi kependudukan, sehingga nanti akan dilaksanakan di semua sekolah tingkat SMA, baik negeri maupun swasta,” paparnya.
Penulis: Agung K Jatmiko
Editor: Solichan Arif