• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, September 10, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Surat Pernyataan Bermeterai, Apakah Kuat Untuk Pembuktian?

ditulis oleh Moh. Rofian, S.H., M.H.
13/11/2023
Durasi baca: 2 menit
510 38
0
Surat Pernyataan Bermeterai, Apakah Kuat Untuk Pembuktian?

Dalam kehidupan sehari-hari sering kita mendengar apabila seseorang menjanjikan sesuatu, atau mengakui kesanggupan biasanya mereka membuat surat pernyataan. Kadang Bahasa di masyarakat dengan pede-nya menyebutkan sudah membuat pernyataan hitam diatas putih, ada meterainya lagi. Nah kali ini kita membahas tentang surat pernyataan?? Apa itu surat pernyataan? Bagaimana tinjauan hukumnya? Bagaimana seharusnya surat pernyataan dibuat?

SURAT PERNYATAAN

Surat pernyataan biasanya disebut juga surat pengakuan secara tertulis. Biasanya dilakukan baik perorangan maupun instansi dengan cara menulis baik diketik maupun dengan tulisan tangan atas pengakuan tersebut.

Fungsi dari surat pernyataan cukup banyak, salah satunya untuk meyakinkan pihak lain, sehingga Kerjasama maupun interaksi dengan pihak lain lebih lancar.

FORMAT PENYUSUNAN SURAT PERNYATAAN

Judul yakni tulisan berupa “Surat Pernyataan”, identitas pihak, isi pernyataan, penutup, tempat dan tanggal pembuatan surat, nama terang pembuat pernyataan.

PENULISAN SURAT PERNYATAAN DIKETIK ATAU DITULIS TANGAN?

Penulisan surat pernyataan sebenarnya tidak ada ketentuan baku harus diketik atau ditulis dengan tangan. Namun berdasarkan pengalaman kami, surat pernyataan lebih amah dalam pembuktian ketika ditulis tangan. Mengingat, jika yang menulis mengingkari maka akan sulit mengingkari jenis tulisan tangannya.

BAGAIMANA KEKUATAN PEMBUKTIAN SURAT PERNYATAAN    

Dalam perjalannya ketika terjadi sengketa, keberadaan surat penyataan bisa sebagai bukti awal. Namun untuk bobot pembuktian cukup kuat, jila tidak mendapat sangkalan dari lawan. Namun jika mendapat sangkalan dari pihak lain, agar lebih kuatnya dengan mendatangkan saksi saat pembuatan surat pernyataan tersebut.

Sebagaimana putusan Mahkamah Agung No. 3901K/Pdt/1985 tanggal 29 November 1988 menyatakan:“Surat bukti yang merupakan pernyataan belaka dari orang-orang yang memberi pernyataan tanpa diperiksa di persidangan, tidak mempunyai kekuatan pembuktian apa-apa atau tidak dapat disamakan dengan kesaksian”

Oleh karena itu, Surat pernyataan kuat menjadi bukti apabila diakui oleh orang yang membuat pernyataan dan berdasarkan keterangan/penjelasan dalam persidangan terkait surat pernyataan tersebut.

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

22 Ribu Guru Ngaji di Jember Kini Terima Honor dan Jaminan BPJS Ketenagakerjaan

22 Ribu Guru Ngaji di Jember Kini Terima Honor dan Jaminan BPJS Ketenagakerjaan

Demo gen Z di Nepal mirip Indonesia yang berakhir rusuh

Demo Gen Z di Nepal Rusuh Mirip Indonesia, Bedanya PM Mundur

Mirip Indonesia, Kerusuhan dan Penjarahan Melanda Nepal, Dipicu Ketidakpuasan pada Pemerintah

Mirip Indonesia, Kerusuhan dan Penjarahan Melanda Nepal, Dipicu Ketidakpuasan pada Pemerintah

  • Bupati Blitar merayakan puncak hari jadi yang dibayangi isu gratifikasi

    Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2906 shares
    Share 1162 Tweet 727
  • Bisnis Kandang Ternak Ayam di Blitar Disorot DPRD, Siapa Bekingnya?

    614 shares
    Share 246 Tweet 154
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15542 shares
    Share 6217 Tweet 3886
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16614 shares
    Share 6646 Tweet 4154
  • Demo Gen Z di Nepal Rusuh Mirip Indonesia, Bedanya PM Mundur

    572 shares
    Share 229 Tweet 143

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist