Bacaini.id, SURABAYA – Aksi Presiden RI Joko Widodo mengajak makan siang Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 30 Oktober 2023 mendapat tanggapan banyak pihak. Langkah itu dinilai positif dalam konteks menjaga suasana damai pemilihan presiden 2024 mendatang.
Pakar Komunikasi Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Almamater Wartawan Surabaya (Stikosa AWS), Dr. Jokhanan Kristiyono, ST, M.Med.Kom. mengatakan acara makan siang tersebut memiliki citra positif dan negatif sekaligus.
“Aada dua hal yang bisa kita garis bawahi. Pertama dampak komunikasi politik yang mengarah pada citra positif dan citra negatif,” ungkap Jokhanan di Kampus Stikosa AWS, Surabaya.
baca ini Presiden Jokowi Ajak Tiga Capres Makan Bersama
Dampak citra positif, kata Jokhanan, pertemuan tersebut bisa menjadi cermin semangat demokrasi, dialog, dan perdamaian. Ini merupakan langkah positif menuju rekonsiliasi, kolaborasi, dan kerja sama antara berbagai pihak yang sebelumnya bersaing atau berseberangan.
Citra positif dapat tercipta jika pertemuan tersebut dilakukan secara terbuka, transparan, dan dengan niat baik untuk mencapai tujuan bersama yang lebih besar.
Sementara citra negatif, pertemuan semacam ini juga dapat dianggap sebagai tindakan politik pragmatis atau strategis.
“Beberapa pihak mungkin melihatnya sebagai upaya pencitraan atau untuk kepentingan politik pribadi, terutama jika pertemuan tersebut tidak diikuti dengan tindakan konkret yang mendukung kesejahteraan masyarakat atau penyelesaian masalah yang lebih besar,” tegas Jokhanan.
Umum dilakukan pemimpin dunia…..
Comments 1