Bacaini.id, JOMBANG – Sugeng (70), seorang tukang becak yang biasa mangkal di Jalan Wahid Hasyim Kota Jombang Jawa Timur tewas tertimpa runtuhan bangunan cor.
Insiden terjadi bersamaan dengan terjangan angin kencang yang menyerupai puting beliung. Tembok bangunan tidak berpenghuni setinggi tiga meter itu tiba-tiba ambruk dan menimpa korban yang sedang beristirahat di atas becaknya sambil menanti penumpang.
“Bangunan roboh menimpa seorang pengemudi becak, kondisinya sudah meninggal dunia,” ujar Supervisor Pusdal Ops BPBD Kabupaten Jombang Stevie Maria kepada Bacaini.id Minggu (8/10/2023).
Sugeng diketahui berasal dari Pasuruan. Sehari-harinya sering terlihat mangkal di Jalan Wahid Hasyim Kota Jombang. Sebelum musibah terjadi, yang bersangkutan diketahui sedang beristirahat di lokasi kejadian.
Sugeng duduk setengah rebahan di atas becaknya sambil menanti datangnya penumpang. Di saat yang sama angin tiba-tiba berhembus kencang. Entah karena terjangan angin, tembok bangunan sepanjang 10 meter dengan ketinggian tiga meter itu, mendadak ambruk.
Termasuk pagar besi pembatas bangunan, juga roboh. Nahas. Bagian cor bangunan itu menimpa becak yang di dalamnya ada korban sedang istirahat.
“Korban tewas seketika. Kita langsung tangani dan dilakukan evakuasi,” terang Stevie.
Proses evakuasi mendatangkan mobil rescue. Sebab bongkahan cor yang menimpa korban dan becaknya itu berukuran cukup besar. Runtuhan bangunan itu perlu ditarik.
Stevie membenarkan, peristiwa yang terjadi bersamaan dengan angin kencang. Namun dirinya belum bisa memastikan penyebab ambruknya bangunan akibat angin kencang.
Ia hanya mengatakan, bangunan yang roboh itu memang berusia tua dan terlihat rapuh. “Untuk penyebabnya, nunggu hasil penyelidikan kepolisian,” kata Stevie yang akrab dipanggil Pepi.
Dalam peristiwa ini, petugas kepolisian setempat langsung melakukan olah TKP. Petugas masih melakukan penyelidikan, termasuk meminta keterangan saksi terkait peristiwa yang terjadi.
Penulis: Syailendra
Editor: Solichan Arif