Bacaini.id, KEDIRI – Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar melakukan penandatanganan perjanjian kinerja di lingkungan Pemerintah Kota Kediri. Secara simbolis, hal ini juga dilakukan oleh Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit dan Kepala Bappeda Kota Kediri.
Pada kegiatan yang terselenggara di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Rabu, 1 Februari 2023, Abdullah Abu Bakar menyampaikan bahwa penandatanganan perjanjian kinerja ini merupakan implementasi dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP).
“Saya dari dulu sampai sekarang masih menekankan bahwa kita sekarang sudah tidak lagi berorientasi pada output tapi apa yang mau kita hasilkan atau outcome. Saya harap teman OPD bisa berpikir outcomenya apa,” ujarnya.
Abdullah Abu Bakar menekankan penandatanganan perjanjian kinerja ini juga harus memiliki manfaat ekonomi. Dia meminta kepada OPD Pemkot Kediri untuk belanja produk dari para pelaku UMKM. Menurutnya, UMKM harus didorong agar lebih berkembang, agar pertumbuhan ekonomi Kota Kediri juga bisa di atas rata-rata.
“Saya tekankan beli buah lokal saja, beli yang ada di dalam negeri. Selain itu, yang suka beli kaos, beli di UMKM kita sendiri saja ada banyak sekali. Seperti Kecakot, kaos Gaplek Kediri, pesan saja di situ,” jelas Wali Kota Kediri.
Lebih lanjut, Abdullah Abu Bakar juga berharap ide dan gagasan OPD Pemkot Kediri harus direncanakan dengan baik. Jika perlu bisa bertanya kepada ahlinya untuk mengetahui hal yang akan ditangani.
“Misalnya saja ingin melakukan sebuah pembangunan, hal tersebut harus ditanyakan kepada arsitek bagaimana rancangan bangunan tersebut agar modelnya tetap sesuai dengan perkembangan zaman,” tandasnya.**