Bacaini.id, MALANG – Upaya Aremania untuk menuntut penuntasan Tragedi Kanjuruhan belum berhenti. Kali ini mereka melayangkan 500 surat tulisan tangan kepada Presiden Joko Widodo yang dikirim melalui Kantor Pos, Kamis, 16 November 2022.
Surat itu ditulis sendiri oleh para suporter Arema FC. Isinya tentang segala kegelisahan atas buruknya pengusutan Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 suporter. Mereka menganggap keadilan belum memihak para korban Tragedi Kanjuruhan.
”Kami tidak berharap balasan surat. Intinya, presiden sebagai panglima tertinggi harus membuktikan pengusutan tuntas kasus Tragedi Kanjuruhan,” kata Firman, salah satu suporter kepada Bacaini.id.
Penetapan enam tersangka eksekutor penembakan gas ar mata menurutnya dirasa tidak cukup. Karena itu dia mencoba menulis surat kepada Presiden Jokowi yang sempat berkunjung ke Malang usai kejadian.
Menurut Firman, aksi mereka tidak akan berhenti di sini saja. Aksi mereka akan diikuti ribuan suporter yang lain untuk mendesak Presiden Joko Widodo. ”Ini adalah salah satu upaya perjuangan kami arek-arek Malang untuk meminta keadilan bagi para korban, terutama mereka yang sudah gugur mendahului kami,” tuturnya.
Kepala Kantor Pos Cabang Malang, Ahmad Ridwan menjelaskan surat-surat yang dikirim Aremania dijamin bisa sampai ke alamat tujuan dalam waktu dua hari. Namun Kantor Pos tidak bisa menjamin apakah surat-surat itu akan diterima Presiden Jokowi, mengingat ada prosedur tersendiri di Istana Negara.
“Pengiriman kita pastikan sampai. Tinggal nanti ikut perkembangan di Istana bagaimana karena ada prosedur yang berlaku di sana. Pastinya bisa sampai di Jakarta dua hari lagi,” katanya.
Penulis: A.Ulul
Editor: HTW
Tonton video: