Bacaini.id, TULUNGAGUNG – Berbekal kreativitas, Samsul Khoiri sukses memanfaatkan kembali karung goni bekas untuk membuat berbagai macam tas unik. Bahkan puluhan tas karung goni buatannya bisa laku terjual dalam satu kali mengikuti event komunitas.
Ditemui di kediamannya, warga Desa Pelem, Kecamatan Campurdarat, Tulungagung itu mengatakan, usaha pembuatan tas dari karung goni bekas sudah digelutinya sejak tahun 2014 silam.
“Ide awalnya saya ingin membuat tas bergaya unik, kuat serta memiliki daya tarik bagi semua kalangan dengan harga jual yang terjangkau,” kata Samsul kepada Bacaini.id, Rabu, 12 Oktober 2022.
Samsul menjelaskan, bahan dasar tas buatannya adalah karung goni bekas cabe dan kacang tanah yang ada di pasar. Dia membeli karung goni bekas dengan harga Rp4.000 per buah. Karung goni dipilih karena memiliki daya tahan lama dan serat yang unik.
Menurutnya, pembuatan tas dari karung goni ini dipelajari secara otodidak. Usahanya ini berdiri dengan modal keuletan. Dia mengaku tidak memiliki pengalaman membuat tas, hanya saja dia memiliki keinginan yang kuat untuk mewujudkan idenya. Sampai akhirnya dia mampu membuat berbagai model tas berbahan dasar karung goni bekas.
“Semua proses pembuatan tas saya kerjakan sendiri. Mulai dari mencari bahan, mencuci karung goni, memotong hingga menjahit. Hanya kadang-kadang istri saya juga ikut membantu,” ceritanya.
Pria yang juga penghobi scooter itu menyebutkan ada berbagai macam model tas berbahan karung goni bekas yang dibuatnya. Ada yang model selempang, bulat, tabung, model tas belanja dan masih banyak lagi. Tak jarang dia menambahkan aksesoris dari kelapa dan aksesoris lain agar hasilnya lebih indah.
Samsul mengungkapkan, tas karung goni buatannya biasa dipasarkan melalui media sosial. Selain itu dia juga memanfaatkan event-event komunitas dan membuka lapak tas karung goni di sana. Menurutnya, selama ini yang paling laku terjual adalah tas karung goni dengan model kotak berukuran kecil.
“Biasanya kalau jual pas ada event, bisa puluhan tas karung goni yang laku, belum lagi pesanan dari medsos. Saya pasang harga mulai Rp40.000 sampai Rp100.000, peminatnya paling banyak memang dari kalangan muda,” tandasnya.
Penulis: Setiawan
Editor: Novira