Bacaini.id, KEDIRI – Pecut Samandiman telah didaftarkan di Kemenkumham untuk Hak Kekayaan Intelektual (HAKI). Di Kota Kediri, Pecut Samandiman memiliki ciri khas pada pada panjang pecut yang mencapai 3,5 sampai 10 meter sehingga butuh teknik khusus untuk membunyikannya.
Hal itu diungkapkan Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar saat membuka Kejuaraan Seni Pecut Samandiman Kota Kediri, di Kawasan Goa Selomangleng, Sabtu, 23 Juli 2022. Pada kesempatan yang sama, Abdullah Abu Bakar juga menyerahkan Piagam HaKI kepada Ketua Paguyuban Pecut Samandiman Kota Kediri, Mohammad Hanif.
“Seni untuk menggerakkan dan membunyikan, itu yang kita daftarkan ke Kemenkumham sebagai hak kekayaan intelektual Kota Kediri. Jangan sampai pecut Samandiman ini diakuisisi oleh negara lain,” ujar Abdullah Abu Bakar.
Menurutnya, Pemerintah Kota Kediri sengaja menggelar Kejuaraan Seni Pecut Samandiman untuk melestarikan Pecut Samandiman itu sendiri. Kejuaraan ini diikuti 128 peserta yang berasal dari 22 daerah di seluruh Indonesia mulai dari kota/kabupaten di Jawa Timur, Kabupaten Mimika, Bontang hingga dari Kabupaten Merangin.
Wali Kota Kediri memaparkan bahwa kesenian Pecut Samandiman ini sudah lama ada di Kota Kediri dan bahkan telah membaur menjadi budaya. Masyarakat dapat memperoleh banyak informasi dan edukasi di Kejuaraan Seni Pecut Samandiman termasuk banyaknya pengrajin pecut hingga adanya Kampung Pecut di salah satu kelurahan di Kota Kediri.
“Harapannya pecut ini juga bisa dijadikan souvenir, sehingga tidak hanya melestarikan tapi juga memberikan dampak ekonomi. Sebab kesenian pecut Samandiman ini luar biasa sekali,” ujarnya.
Lebih lanjut, Abdullah Abu Bakar mengungkapkan digelarnya Kejuaraan Seni Pecut Samandiman merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan menyambut Hari Jadi Kota Kediri ke-1143. Nantinya, kejuaraan ini akan menjadi event tahunan di Kota Kediri.
Untuk tahun ini, Kejuaraan Seni Pecut Samandiman melombakan bagaimana cara membunyikan pecut yang benar. Rencananya, tahun depan dalam kejuaraan yang sama bisa mengakomodir dari sisi keindahan pecut sehingga pecut-pecut khas daerah lain juga bisa dipamerkan di Kota Kediri.
“Semoga acara ini mengedukasi dan menjadi tontonan positif bagi masyarakat. Masyarakat diseluruh Indonesia juga dapat menyaksikan melalui YouTube Kediritourism,” imbuhnya.
Kejuaraan Seni Pecut Samandiman ini digelar selama dua hari pada tanggal 23-24 Juli. Terdapat empat kategori dalam kejuaraan yang dilombakan. Yakni kategori bebas putra, bebas putri, tunggal putri anak dan tunggal putra anak. Total hadiah pada Kejuaraan Seni Pecut Samandiman ini sebesar Rp37 juta.
Penulis: Novira