• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, October 15, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

10 Tahun, ODGJ di Tulungagung Dipasung Keluarganya

ditulis oleh Editor
13/05/2022
Durasi baca: 2 menit
522 33
0
10 Tahun, ODGJ di Tulungagung Dipasung Keluarganya

Salah satu ODGJ yang sudah dibebaskan Dinkes Tulungagung. Foto: Dinkes Tulungagung.

Bacaini.id, TULUNGAGUNG – Tiga orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) ditemukan terpasung di Kecamatan Pucanglaban, Tulungagung. Sudah 10 tahun lamanya pemasungan itu dilakukan oleh keluarganya sendiri.

Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular, Dinas Kesehatan (Dinkes) Tulungagung, Heru Santoso mengatakan bahwa adanya pemasungan tiga orang ODGJ oleh keluarganya sendiri itu baru diketahui setelah menerima laporan dari Puskesmas Kecamatan Pucanglaban.

“Sebelumnya kasus pemasungan tiga ODGJ ini belum masuk dalam data kami. Kasus ini baru kami ketahui setelah puskesmas setempat memberikan informasi. Bahkan dari keluarga ODGJ juga kurang kooperatif untuk melaporkan kepada kami,” kata Heru kepada Bacaini.id, Jumat, 13 Mei 2022.

Menurut Heru, sudah sejak tahun lalu Dinkes Tulungagung telah melaporkan tidak ada kasus pemasungan ODGJ di Tulungagung. Sehingga, dengan adanya informasi dari puskesmas, pihaknya langsung datang ke lokasi.

“Jadi lokasinya ada di dua desa di Kecamatan Pucanglaban. ODGJ yang dipasung ada tiga, dua laki-laki dan satu perempuan,” jelasnya.

Dari keterangan pihak keluarga, lanjutnya, pemasungan sudah dilakukan sejak 10 tahun yang lalu. Bahkan pemasungan dilakukan di dalam bangunan permanen, seperti sel yang dibangun dengan batako.

“Tapi kami sudah membawa ke tiga ODGJ itu ke RSJ Menur untuk mendapatkan perawatan selama satu bulan. Setelah itu, pihak RSJ akan menghubungi kami, jika kondisi mereka membaik kami akan membawanya ke UPT Rehabilitasi Sosial Bina Laras Kediri,” paparnya.

Lebih lanjut, Heru menyebutkan bahwa selama ini Dinkes dan Dinsos Tulungagung sudah membebaskan setidaknya 68 ODGJ yang dipasung. Bahkan sampai saat ini pihaknya tetap mengawasi puluhan ODGJ tersebut agar tidak dilakukan pemasungan kembali.

“Kami sudah beberapa kali melakukan pembebasan pasung terhadap ODGJ di Tulungagung. Tapi untuk kasus ini memang belum masuk dalam data kami,” tegasnya.

Berdasarkan data, jumlah ODGJ kategori berat di Tulungagung mencapai 2.059 orang. Ribuan ODGJ tetap mendapat pemantauan dari puskesmas setempat.

Penulis: Setiawan
Editor: Novira

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: Dinkes TulungagungODGJ dipasungTulungagung
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

angka pengangguran Indonesia nomor 2 di Asia

Pemuda ‘Nganggur’ di Asia Kian Banyak, Indonesia Peringkat Ke-2

Profil Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Pengganti Sri Mulyani

10 Menteri Kabinet Indonesia Bersatu dengan Sentimen Positif Tertinggi

Hitam Putih Wajah Pesantren di Indonesia

Hitam Putih Wajah Pesantren di Indonesia

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15591 shares
    Share 6236 Tweet 3898
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16621 shares
    Share 6648 Tweet 4155
  • Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2925 shares
    Share 1170 Tweet 731
  • Puting Beliung Terjang Stadion Blitar, Kadispora: Kerugian Rp1,5 M

    565 shares
    Share 226 Tweet 141
  • Wawali Blitar Ngambek: Kok Saya Tak Diajak Rembugan Soal Mutasi?

    604 shares
    Share 242 Tweet 151

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist