Bacaini.id, KEDIRI – Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan bantuan kepada penerima manfaat di Kabupaten Kediri. Data ini berdasarkan hasil scanning dari media dan juga media sosial.
Didampingi Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, kunjungan Mensos Risma dalam rangka program pemberian bantuan asistensi rehabilitasi sosial (atensi) dan bantuan kewirausahaan bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). Hari ini sebanyak 32 penyandang disabilitas dan 5 orang mantan pengguna napza yang menerima bantuan.
“Bantuan yang kita sampaikan berdasarkan hasil scanning ini memang bervariasi sesuai kebutuhan penerima,” kata Mensos Risma saat menyerahkan bantuan di Pendopo Panjalu Jayati, Minggu, 13 Februari 2022.
Bantuan kewirausahaan yang diserahkan diantaranya berupa mesin cuci, mesin jahit, kambing, alat pertanian serta perlengkapan toko kelontong sebagai modal untuk membuka usaha. Selain itu Mensos Risma juga memberikan bantuan berupa perlengkapan sekolah, sepatu dan juga baju.
“Bantuan kami berikan kepada penyandang disabilitas dan eks pengguna narkoba, kemudian kami ajak untuk berwirausaha. Karena saya percaya bahwa semua pasti bisa,” terangnya.
Keyakinan tersebut berdasarkan pengalamannya dengan salah satu eks ODGJ yang kemudian diberikan bantuan berupa kambing untuk membuka usaha dan ternyata usahanya bisa berjalan dengan baik.
“Tidak ada usaha yang langsung berjalan mulus, tapi paling tidak ada proses yang berjalan untuk berusaha lebih,” imbuhnya.
Lebih lanjut diungkapkannya jika program Kemensos ini memang bertujuan untuk membantu permasalahan sosial yang terjadi di Indonesia. Sekecil apapun masalah yang terjadi akan terjaring scanning yang dilakukan baik melalui media ataupun media sosial.
Kemensos mempersiapkan tim scanning media dan tim scanning media sosial. Proses scanning dilakukan dengan mencari kata kuci seperti disabilitas, miskin, teraniaya, disiksa dan sebagainya. Selama ini, ada sekitar 10-20 PPKS dari berbagai daerah yang terjaring dalam satu hari proses scanning.
Selain itu Kemensos juga memiliki balai-balai sosial yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia untuk melakukan pemantauan dan evaluasi sebagai tindak lanjut dari proses scanning yang dilakukan.
“Sudah banyak yang menerima bantuan dari program ini dan nantinya melalui balai yang tersebar di seluruh Indonesia akan terus memantau dan mengawal sampai bantuan ini benar-benar bermanfaat dan usaha mereka berjalan dengan baik,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana mengapresiasi program Kementrian Sosial. Mas Dhito berharap bantuan yang diberikan bisa membuat taraf hidup penerima manfaat meningkat sekaligus menjadi pribadi yang lebih mandiri.
Disebutkan salah satunya bantuan yang diberikan kepada orang tua dari balita penderita tumor mata dari Desa Kedungsari, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri yang saat ini sudah mendapat penanganan yang seharusnya.
Mensos Risma dan Mas Dhito memberikan satu unit sepeda motor pada pria ini karena telah menjual beberapa harta benda termasuk sepeda motor yang digunakannya untuk bekerja.
“Kami mengapresiasi atas adanya bantuan ini, apalagi bentuk bantuan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing penerima manfaat, sehingga dapat digunakan secara maksimal,” kata Mas Dhito.(ADV)