Bacaini.id, KEDIRI – Kontes ikan cupang yang diselenggarakan di Hall Simpang Lima Gumul Kediri berhasil mencatatkan rekor MURI. Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana berharap bisa menciptakan genetik ikan cupang asli Kabupaten Kediri.
Event tahunan Kediri Betta Contest yang digelar Kediri Betta Club (KBC) ini sukses memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI). Kontes ini diikuti peserta dengan jumlah terbanyak dan total hadiah terbesar.
Dilakukan selama tiga hari, mulai tanggal 25 – 27 Juni 2021, peserta kontes melakukan pendaftaran secara online dan wajib melakukan swab antigen di tempat. Bahkan hanya panitia beserta handler yang diijinkan masuk arena perlombaan.
Upaya tersebut mendapat apresiasi dari Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana. Mas Bup berharap event tahunan kali ini peternak ikan bisa membuat genetik ikan cupang asli dari Kabupaten Kediri.
“Kalau mungkin selama ini kita masih bergantung pada genetik ikan dari luar, saya minta untuk para bredder atau peternak ikan yang ada di Kabupaten mulai menciptakan genetik sendiri. Jadi ada ikan cupang yang asli dan khas dari Kabupaten Kediri. Upaya ini dilakukan untuk mengembangkan potensi ikan cupang di Kabupaten Kediri,” terang Mas Bup, Minggu 27 Juni 2021.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyaksikan salah satu ikan kontestan
Kontes bertajuk 8th Betta Contest Rise and Shine tersebut menyabet dua penghargaan rekor MURI, yakni kontes dengan jumlah peserta terbanyak dan kontes dengan total hadiah terbesar.
Customer Relation Manager MURI, Andre Purwandono memastikan jumlah ikan cupang pada kontes KBC sebanyak 2457 ekor. Jumlah tersebut mengalahkan kontes yang sama di Padang, Sumatra Barat tahun 2017 silam. Begitu juga total hadiah sebesar Rp 196.750.000 menjadi hadiah terbesar saat ini.
“Setelah kami verifikasi secara manual dari data panitia, kami hitung ulang, jumlahnya memecahkan rekor baru, yang sebelumnya sebanyak 1.440 ekor. Total hadiah kontes ini sejumlah Rp 196 juta. Nilai hadiah yang sangat fantastis dan termewah ini,” puji Andre.
Dalam kontes ini, grand champion berupa mobil dimenangkan oleh tim Bajul Joget dari Surabaya yang mengirimkan lebih dari 400 ekor ikan. Nanda Panji koordinator tim Bajul Joget mengaku sangat senang bisa mendapatkan hadiah mobil tersebut.
“Kalau hadiahnya besar seperti ini jadi lebih semangat memelihara ikan yang bagus-bagus. Awalnya saya sudah tiga kali ikut kontes di Kediri. Namun baru kali ini mendapatkan juara dengan hadiah sangat besar,” ucapnya.
Kontes ini mempertandingkan 75 kelas didalam 10 divisi. Total ada 237 pemenang yang mendapatkan piala dari Bupati Kediri. Penyelenggaraan kontes dapat disaksikan para pemilik ikan secara virtual, melalui channel youtube Dinas Perikanan Kabupaten Kediri dan akun Instagram @kediribettaclub. (ADV)
Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW
Tonton video: