• Login
  • Register
Bacaini.id
Sunday, July 6, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

6 Frasa Asertif agar Anak Punya Kepribadian Tegas Namun Sopan

ditulis oleh Editor
03/02/2025
Durasi baca: 3 menit
523 5
0
6 Frasa Asertif agar Anak Punya Kepribadian Tegas Namun Sopan

6 Frasa Asertif agar Anak Punya Kepribadian Tegas Namun Sopan (foto ilustrasi/freepik)

Bacaini.ID, KEDIRI – Mengajari anak menjadi baik hati dengan membiasakan berucap terima kasih, minta tolong dan maaf, lazim dilakukan para orang tua.

Namun belum banyak orang tua yang mengajari anak-anak mereka bersikap asertif. Padahal itu tidak kalah penting dalam pergaulan sosial.

Sikap asertif adalah sikap dengan kemampuan berkomunikasi yang jujur, tegas, namun tetap menghargai perasaan orang lain.

Mengajari anak bersikap asertif artinya mengajari mereka untuk membela diri sendiri dalam situasi tak nyaman tanpa bersikap agresif.

Dikutip dari Huffpost, berikut beberapa frasa yang orang tua bisa ajarkan pada anak agar terbiasa mengungkapkan perasaan secara verbal, mengembangkan kepercayaan diri dengan tetap menjaga kesopanan. 

“Tolong hentikan, saya tidak suka… “

Kalimat sederhana, namun jelas untuk memberi batasan instan.

Misal ketika anak didorong oleh temannya, atau di olok-olok. Atau saat mainannya direbut.

Sesuaikan dengan situasi yang terjadi. Misal, “Jangan dorong-dorong, saya tidak suka. Tolong hentikan”

“Saya tidak suka… “

Konfrontasi bisa terasa tidak nyaman bagi anak-anak, dan pernyataan ini menunjukkan ketegasan tanpa menyerang orang lain.

Kalimat ini bisa digunakan misal ketika barangnya dipinjam tanpa izin, atau ketika orang tua berdiskusi dengan anak dan meminta persetujuan atau pendapatnya.

Anak-anak bisa menyampaikan rasa tidak nyamannya dengan kalimat tersebut. 

“Tidak, terima kasih”

Ketika anak merasa tertekan dalam situasi tertentu atau merasa tidak nyaman untuk menolak.

Misal ketika ditawari makanan yang dia tidak suka atau seseorang memaksanya untuk ikut bermain.

Kata ‘terima kasih’ di akhir kalimat membuatnya tetap bersikap tegas namun juga tetap menunjukkan hormat. 

“Saya lebih suka… / Saya mau yang lain… “

Atau kalimat sejenis yang menunjukkan pilihan mana yang lebih dia sukai.

Dengan memilih alternatif lain yang ada dan lebih dia sukai, anak belajar menyampaikan pendapat pribadi sesuai keinginannya. 

“Saya pikirkan dulu..”

Jika anak dihadapkan pada situasi tekanan untuk segera membuat keputusan, kalimat tersebut bisa membantunya.

Pernyataan ini mengirimkan pesan bahwa mereka tahu cara membuat keputusan yang bijaksana dengan penuh kesadaran.

“Permisi, saya ingin… “

Atau kalimat ‘Permisi, bolehkah saya…’ dan sejenisnya. Ungkapan seperti ini, menunjukkan kepada anak-anak bagaimana mengekspresikan kebutuhan mereka atau meminta bantuan kepada orang lain dengan sopan dan percaya diri.

Penulis: Bromo Liem

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: anak-anakfrasa asertifkepribadiansopan
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Hamas Sambut Perundingan Baru dengan Israel, Siap Akhiri Konflik

Hamas Sambut Perundingan Baru dengan Israel, Siap Akhiri Konflik

Aturan Pajak Tambang di Blitar Bikin Sopir Truk Meradang

Aturan Pajak Tambang di Blitar Bikin Sopir Truk Meradang

Viral Cikgu Malaysia Ngomel Muridnya Terkontaminasi Bahasa Indonesia

Viral Cikgu Malaysia Ngomel Muridnya Terkontaminasi Bahasa Indonesia

  • Viral Orang Pelayaran Aniaya Driver Ojol Picu Aksi Solidaritas

    Viral Orang Pelayaran Aniaya Driver Ojol Picu Aksi Solidaritas

    725 shares
    Share 290 Tweet 181
  • Viral Cikgu Malaysia Ngomel Muridnya Terkontaminasi Bahasa Indonesia

    614 shares
    Share 246 Tweet 154
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15389 shares
    Share 6156 Tweet 3847
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16588 shares
    Share 6635 Tweet 4147
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10860 shares
    Share 4344 Tweet 2715

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112