Bacaini.id, KEDIRI – Warga binaan Lapas Kelas 2 A Kota Kediri membuat kriya berbahan kayu dan batok kelapa menjadi hiasan dan alat dapur. Keterampilan ini diberikan sebagai bekal setelah mereka bebas dari hukuman.
Sejumlah kriya berupa cangkir dari bahan dasar batok kelapa, miniatur barongan hingga miniatur mobil dipamerkan dan dijual di halaman lapas. Aneka kerajinan tangan ini merupakan hasil dari bimbingan keterampilan dari pihak lapas.
“Sudah satu bulan warga binaan ini mendapat pelatihan keterampilan,” kata Kasi Kegiatan Kerja Lapas 2 A Kediri, Denie Kamiswara kepada Bacaini.id, Rabu, 18 Januari 2023.
Menurut Denie, selama satu bulan pelatihan, pihaknya juga bekerjasama dengan sejumlah perajin. Seluruh bahan baku untuk membuat kerajinan juga disediakan oleh pihak lapas. Tetapi, tidak semua warga binaan mendapat pelatihan keterampilan yang sama.
Dijelaskannya, warga binaan yang mendapat pelatihan membuat kerajinan tangan hanya mereka yang berminat. Ada juga dari mereka yang sebenarnya sudah memiliki bakat, sehingga paling tidak bakat mereka tetap terasah meskipun tengah menjalani hukuman di dalam lapas.
“Harapannya keterampilan ini menjadi bekal setelah bebas. Agar mereka lebih siap kembali di tengah masyarakat, lebih-lebih punya usaha untuk menopang ekonomi,” tandasnya.
Pelatihan keterampilan dari Lapas Kediri ini disambut antusias oleh sejumlah warga binaan, salah satunya David Novian. Dia mengaku sangat senang dengan adanya kegiatan ini karena bisa menjadi modal untuknya setelah bebas nanti.
“Nanti bisa jadi modal usaha. Keterampilan yang saya dapat di sini (lapas) inginnya saya kembangkan di rumah,” kata David singkat.
Selain dijual di halaman lapas kepada pengguna jalan, hasil karya warga binaan juga dipasarkan melalui pameran ketika ada kegiatan di Lapas Kelas 2 A Kediri.
Kerajinan dari batok kelapa dijual dengan harga Rp15.000 sampai Rp23.000. Kerajinan berbentuk miniatur barongan dijual seharga Rp150.000. Sedangkan aneka alat dapur dari kayu dijual mulai harga Rp12.000 sampai Rp25.000. Lalu untuk miniatur pesawat, mobil dan motor dibanderol harga Rp45.000.
Editor: Novira
