Bacaini.id, KEDIRI – Sebanyak 20 peserta lolos dalam Beasiswa Pendidikan Merdeka Belajar. Program beasiswa ini merupakan kolaborasi yang dilakukan Wali Kota Kediri bersama IIK Bhakti Wiyata Kediri.
Kedua puluh peserta tersebut diterima di empat program studi, yakni S-1 Administrasi Rumah Sakit, S-1 Kesehatan Masyarakat, D-3 Rekam Medis, Informasi Kesehatan dan D-3 Fisioterapi.
“Selamat kepada dua puluh peserta yang lolos, semoga beasiswa ini bermanfaat. Terpenting, program ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meraih masa depan cemerlang,” ujar Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, Sabtu, 18 Juni 2022.
Abdullah Abu Bakar mengapresiasi program Beasiswa Pendidikan Merdeka Belajar ini. Sebab program ini turut membantu Pemerintah Kota Kediri untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Kediri.
Investasi pendidikan memang menjadi fokus pembangunan di Kota Kediri. Tujuannya untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan memiliki daya saing.
“Kita siapkan SDM di Kota Kediri, agar nantinya mereka dapat menangkap setiap peluang dari adanya perubahan. Di Kediri ini akan berdiri bandara dan jalan tol dimana pasti akan ada multiplier effectnya. Nah ini harus bisa ditangkap oleh warga Kota Kediri,” terangnya.
Untuk diketahui, ada beberapa tahapan yang harus dilalui untuk lolos Beasiswa Pendidikan Merdeka Belajar. Tahap pendaftaran dibuka pada 7 Maret sampai 21 Mei 2022 yang diikuti 164 peserta. Dari jumlah itu, sebanyak 149 dinyatakan lolos seleksi administrasi pada 30 Mei.
Selanjutnya, mereka menjalani tes tulis online pada 6 Juni 2022 dan 40 peserta dinyatakan lolos pada 9 Juni. Tahapan dilanjutkan dengan tes wawancara pada 13 Juni dan hasilnya diumumkan pada 16 Juni. Adapun 20 peserta yang lolos, nantinya akan menjalani tes kesehatan pada 22 Juni. Penyerahan beasiswa akan dilakukan bulan Juli 2022 mendatang.
Penulis: Novira