Bacaini.ID, KEDIRI – Harapan panjang warga desa Keling Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur untuk memiliki jembatan panghubung antar kecamatan segera terwujud, dengan hadirnya jembatan garuda yang merupakan salah satu program dari Presiden Prabowo, melalui Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
Komandan Kodim 0809 Kediri, Letkol Inf Ragil Jaka Utama mengatakan, bahwa jembatan gantung garuda ini akan dibangun Desa Keling Kecamatan Kepung diatas sungai Kembangan. Infrastruktur ini akan menghubungkan dua kecamatan, yakni Desa Keling Kecamatan Kepung dan Desa Klampisan Kecamatan Kandangan.
“Pembangunan jembatan ini menjadi langkah penting untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah sekaligus memperlancar roda perekonomian warga, terlebih, jalan ini juga sangat dibutuhkan bagi pelajar antar kecamatan, karena dapat mempersingkat waktu tempuh,” jelas Komandan Kodim 0809 Kediri, Letkol Inf Ragil Jaka Utama, Minggu (14/12/2025).
Dandim menegaskan bahwa hadirnya jembatan tersebut juga membawa kebahagiaan tersendiri bagi puluhan siswa yang setiap hari menghadapi risiko saat melintas di jalan besar dan memutar lebih dari 4 kilometer, untuk berangkat dan pulang sekolah.
“Selama ini anak-anak sekolah harus memutar cukup jauh, sekitar 4 km, selain itu dengan jembatan ini mereka tidak perlu melawati jalan besar yang membahayakan untuk sampai ke sekolah,” imbuhnya.
Selain memberi manfaat bagi mobilitas warga, keberadaan Jembatan Gantung Garuda juga diharapkan dapat mendorong tumbuhnya aktivitas ekonomi lokal.
“Jembatan Gantung Garuda ini akan mempermudah transportasi kendaraan roda dua dan sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar. Ini bukan hanya proyek infrastruktur, tetapi juga simbol kemajuan dan kebersamaan warga Desa Keling Kecamatan Kepung dan Desa Klampisan Kecamatan Kandangan,” tandasnya.
Sementara itu, Anom Suroso, Perwakilan dari Vertical Rescue Indonesia mengatakan untuk Jembatan Gantung Garuda ini nanti diperuntukkan bagi kendaraan roda dua, dan untuk konsep yang digunakan adalah deadman dengan mnggunakan sistem jangkar atau anchoring dengan panjang lintas 40 meter dan lebar 1,2 meter.
“Jembatan ini bisa digunakan untuk roda dua bergantian, dengan panjang sekitar 40 meter dan lebar 1,2 meter,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Kades Keling, Imam Fatoni mengatakan dengan adanya pembanguan Jembatan Gantung Garuda ini sangat dinantikan oleh masyarakat Kecamatan Kepung dan Kecamatan Kandangan, sehingga masyarakat sangat bersyukur dengan adanya jembatan ini karena dapat mempercepat akses ke lahan pertanian warga.
“Warga pun siap bergotong royong mendukung pembangunan agar berjalan lancar, karena ini dapat mempercepat akses ke lahan pertanian warga,” ucapnya.
Penulis : A.K. Jatmiko
Editor : Hari T. Wasono
