KEDIRI – Perwakilan Jamaah Toriqoh se Kabupaten Kediri mengadakan deklarasi dukungan untuk Hanindhito Himawan Pramono dan Dewi Maria Ulfa sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2020. Selasa, 24 Nopember 2020.
Abdul Muhaimin Jawaihiri, salah satu perwakilan kelompok toriqoh mengatakan, dukungan tersbut sengaja ditunjukan untuk Dhito mengingat tidak ada pilihan lain selain memilih pemimpin. Menurutnya, memilih pemimpinlebih baik daripada tidak memilih.
“Sebagai umat islam, memilih pemimpin itu huukumnya wajib, walaupun itu bukan golongan kita. La karena di kediri ini adanya mas Dhito maka kita memilihnya, masa kita memilih bumbung kosong,” terang Muhaimin saat ditemui seusai kegiatan deklarasi berlangsung.
Dia juga menyebut, satu kelompok lebih baik ada pemimpinnya daripada tidak. Untuk itu ia mengaku memiliki beban moral untuk mengarahkan para jamaah memilih Dhito. “Maka saya disini memiliki beban untuk mengarahkan mereka (Jamaah),” katanya.
Muhaimin juga menuturkan, jamaah toriqoh se Kabupaten Kediri ada sekitar 20 ribuan, keseluruhannya dalam Pilbup nanti akan diarahkan untuk memilih anak Seskab RI Pramono Anung. “Untuk jamaah toriqoh ini memang kebanyakan orang-orang yang sudah tua,” tuturnya.
Menanggapi dukungan tersebut, Calon Bupati Kediri 2020, Hanidhito Himawan Pramono menyambut baik dukungan yang mengarah ke dirinya. Dhito pun memberikan respon dengan mendatangi deklarasi yang terlaksana di Desa Krenceng, Kecamatan Kepung.
“Apapun itu katanya tadi toriqot se Kabupaten Kediri sudah sepakat untuk mendukung saya. Dan ada satu hal yang saya pelajari dari toriqot yakni ikhlas,” Katanya.
Lebih lanjut Dhito menambahkan, dalam deklarasi tersebut, para perwakilan toriqoh se Kabupaten Kediri sepakat meminta dibuatkan kawasan pesantren. “Tadi beliau-beliau minta untuk dibuatkan untuk kawsan pondok pesantren, saya rasa itu masukan yang cukup baik. Namun untuk itu saya harus bicara dengan para tokoh agama dan alim ulam yang ada di Kabupaten Kediri,” pungkasnya.(Karebet)