Bacaini.id, KEDIRI – Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kota Kediri memiliki pemimpin baru. Sudjono Teguh Wijaya, pengusaha yang pernah menjadi calon wakil walikota Kediri secara aklamasi terpilih menjadi ketua melalui Musyawarah Daerah Luar Biasa.
Penunjukan Sudjono ini menggantikan posisi Juwito yang diberhentikan oleh DPD Golkar Jatim karena dianggap tak layak. Pergantian pemimpin ini penting untuk menjaga konsolidasi partai menjelang pemilu 2024.
Ketua DPD Golkar Jatim Sarmuji yang hadir didampingi Sekretaris Sahat Tua Simanjuntak mengatakan Partai Golkar membutuhkan konsolidasi solid di akar rumput. Sarmuji berpesan agar ketua terpilih tidak mementingkan politik internalnya dengan memilih pengurus dalam barisannya.
“Ketua terpilih sering tergoda untuk hanya solid dalam barisaanya. Beberapa DPD lain juga melakukan pola itu. Pokoknya aman secara politik, akhirnya partai tidak semakin berkembang,” kata Sarmuji.
Karena itu dia meminta agar Sudjono mengajak semua organ-organ di Partai Golkar untuk bersama-sama membesarkan partai. Menurutnya, Kota Kediri masih memiliki peluang untuk meningkatkan jumlah kursi di parlemen.
“Minimal Kota Kediri ada 4 kursi atau naik 100 persen. Syukur bisa 6 kursi agar kita memiliki Ketua DPRD,” tandasnya.
Sementara itu Ketua DPD Golkar Kota Kediri terpilih Sudjono Teguh Wijaya berjanji akan merangkul seluruh kader yang potensial untuk berjuang membesarkan partai. Dia berkomitmen agar Partai Golkar kembali menjadi partai yang dicintai masyarakat.
“Untuk pembentukan kepengurusan saya mentargetkan satu bulan, kita akan rangkul semua. Kita ajak yang tadinya didzalimi, kita rangkul semua untuk berjuang membesarkan partai,” katanya.
Dalam pemilu mendatang Sudjono mentargetkan kenaikan kursi parlemen 100 persen.
Penulis: Bambang Sutrisno
Editor: HTW
Tonton video: