KEDIRI – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (DAOP) 7 Madiun kini mediakan layanan Rapid Tes Antigen murah untuk penumpang kereta api di Stasiun Besar Kediri. Layanan ini merupakan program Natal dan Tahun Baru 2021.
Manager Humas KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan, layanan Rapid tes antigen di wilayah Daop 7 Madiun dihargai lebih murah dari atigen di Rumah Sakit. “Kami sediakan layanan rapid tes antigen yang cukup murah di setiap stasiun, Rp 105.000,” kata Ixfan kepada Bacaini.id, Rabu 30 Desember 2020.
Menurut dia, adanya pelayanan rapid antigen ini di setiap stasiun wilayah Daop 7 merupakan upaya memberikan kemudahan bagi penumpang. Selain karena sesuai peraturan juga harga yang lebih murah dan bisa dilakukan di stasiun terkait.
Ixvan juga mengatakan, pelayanan tersebut ada di lima stasiun yang masuk wilayah Daop 7 Madiun yaitu Stasiun Madiun, Jombang, Kertosono, Kediri dan Blitar. Layanan Rapid tes antigen dibuka sejak tanggal 23 Desember 2020 di Madiun. Kemudian berlanjut di Jombang pada tanggal 24 dan Kediri tepat tanggal 25 Desember 2020. “Penumpang kebanyakan tujuan Jogjakarta, Jakarta dan Surabaya, yang negatif dan bisa berangkat,” tambah Ixfan.
Mengenai adanya hasil positif ketika Rapid tes di stasiun menurut Ixfan bisa saja terjadi. Tetapi itu sudah diluar kewenangan dari pihak KAI dan menjadi privasi dari pihak vendor yang bersangkutan. Sedangkan KAI hanya memfilter penumpang yang sudah memiliki surat keterangan negatif.
Setelah hasil negatif didapatkan dan ditunjukkan ketika boarding, dilakukan validasi, pengecekan suhu tubuh tidak lebih dari 37,3 derajat celsius, memakai masker dan hand sanistizer maka penumpang diperkenankan masuk dan bisa melakukan perjalanannya.
Selain itu pembatalan tiket juga terjadi, karena kemungkinan pemesanan tiket untuk angkutan nataru yang sudah bisa dilakukan sejak tanggal 18 Desember 2020 lalu belum berlaku aturan Rapid tes antigen. Tetapi untuk jumlah, Ixfan belum bisa memastikan. Karena pembatalan tiket tidak hanya bisa dilakukan di stasiun, bisa juga melalui aplikasi KAI Acces.
Lebih lanjut, Ixfan mengatakan saat ini pihak stasiun juga sedang mengantisipasi peningkatan penumpang dan arus balik tahun baru 2021. Karena tanggal 27 Desember kemarin arus balik Natal cukup tinggi. Sedangkan angkutan nataru baru berakhir tanggal 6 Januari 2021.
Mewakili pihak KAI Daop 7 dia menghimbau kepada penumpang yang akan melakukan perjalanan menggunakan kereta api untuk melakukan Rapid tes antigen yang juga disediakan di stasiun pemberangkatan paling lambat H-1 sebelum pemberangkatan. “Data Daop 7 sampai tanggal 28 Desember kemarin total 2572 penumpang yang melakukan Rapid tes antigen di stasiun,” tutupnya.
Penulis : Novira Kharisma
Editor : Karebet