Bacaini.ID, JEMBER- Bupati Jember Muhammad Fawait melakukan inspeksi mendadak ke salah satu Puskesmas di Kecamatan Panti, Minggu (26/10/2025). Kunjungan ini bagian dari agenda Bunga Desaku sekaligus membuktikan keseriusan pemkab memantau kualitas layanan kesehatan hingga pelosok.
Gus Fawait menegaskan, status Universal Health Coverage (UHC) yang baru disandang Jember bukan sekadar pencapaian administratif atau pengobatan gratis semata.
Status ini mencerminkan tanggung jawab moral pemerintah menyediakan akses kesehatan berkualitas untuk semua kalangan.
“Jember kini berstatus UHC Prioritas. Artinya, setiap warga Jember bisa berobat gratis di seluruh RS nasional cukup dengan KTP. Namun untuk kondisi darurat, harus langsung dirujuk ke RSUD dr. Subandi karena menjadi pusat rujukan tujuh daerah tapal kuda,” jelas Gus Fawait.
Di hadapan tenaga medis, bupati menyoroti pentingnya respons cepat dan tepat, terutama menghadapi tantangan angka kematian ibu dan bayi yang masih tinggi.
“Jika ada tanda bahaya, jangan tunda. Langsung rujuk ke RSUD dr. Subandi yang sudah dilengkapi tenaga medis spesialis untuk menangani kasus kritis,” imbuhnya.
Gus Fawait juga menginginkan transformasi budaya layanan di Puskesmas. Setiap fasilitas kesehatan dasar di Jember harus menampilkan wajah baru: bersih, ramah, dan profesional.
“Puskesmas harus setara dengan fasilitas kesehatan lain. Layanan harus cepat, petugas ramah dan peduli. Bahkan ruang pasien harus lebih baik daripada ruang kepala puskesmas,” tegas Gus Fawait.
Ia mengingatkan, Puskesmas harus fokus pada fungsi utama pelayanan kesehatan, tidak boleh dialihkan untuk kegiatan non-medis. Warga juga diajak ikut mengawasi standar layanan.
“Jika menemukan layanan buruk, laporkan. Jangan diam. Ini fasilitas rakyat, rakyat berhak dapat pelayanan terbaik,” tegasnya.
Kunjungan ini menjadi bukti komitmen Pemkab Jember dalam pemerataan layanan kesehatan di daerah terpencil, terutama di tengah perubahan cuaca ekstrem yang memicu lonjakan penyakit pernapasan.
Lewat pendekatan inspeksi langsung, Pemkab Jember berharap UHC tak hanya menjamin akses gratis, tapi juga menghadirkan layanan humanis, profesional, dan merata sesuai visi “Jember Baru, Jember Maju”.
Penulis : Mega





