Bacaini.id, KEDIRI – Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kota Kediri gelar sosialisasi pelaksanaan kegiatan Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM). Kegiatan ini merupakan langkah awal Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) tahun anggaran 2022.
Dalam hal ini, DPKP Kota Kediri telah bersinergi dengan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Jawa Timur untuk menuntaskan kawasan kumuh di Kelurahan Ngadirejo dan Kelurahan Bandar Lor.
Sekretaris Dinas DPKP Kota Kediri, Ubaidilah saat membuka kegiatan sosialisasi tersebut menegaskan bahwa pada IBM program KOTAKU Tahun Anggaran 2022 yang dikawal DPUPR Pusat ini, Kota Kediri mendapatkan bantuan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur pada kawasan kumuh yang ada di dua kelurahan.
“Pada kedua kelurahan tersebut memang terdapat wilayah yang masuk dalam database DPKP sebagai kawasan kumuh. Dengan program IBM KOTAKU ini, kami berharap kawasan kumuh di dua kelurahan ini dapat berkurang secara signifikan,” ujar Ubaidillah dalam kegiatan yang diadakan di ruang rapat DPKP Kota Kediri, Selasa, 5 Juli 2022.
Menurutnya, meningkatkan kualitas infrastruktur dapat dilakukan melalui kegiatan perbaikan atau pengembangan infrastruktur perumahan dan permukiman secara partisipatif. Selain itu, kegiatan-kegiatan tersebut juga dapat memberikan kontribusi terhadap pengurangan luas kawasan kumuh sesuai sasaran.
Agar terwujud peningkatan kualitas infrastruktur, sosialisasi yang digelar sebagai langkah awal untuk menuntaskan kawasan kumuh sangatlah penting. Tujuannya agar setiap stakeholder dapat saling berkoordinasi secara berkesinambungan dan dapat melakukan perannya sesuai dengan tupoksi dan petunjuk teknis yang tepat.
“Melalui sosialisasi ini, kita optimalisasi peran masing-masing stakeholder. Narasumber dari BPPW juga telah memberikan petunjuk teknis pelaksanaan kegiatan agar stakeholder yang berkaitan mampu menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Semoga ke depannya bisa tercipta Kota Kediri tanpa kawasan kumuh,” tandasnya.
Penulis: Novira