Bacaini.ID, TRENGGALEK – Proyek Bendungan Bagong di Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek tidak lagi berstatus sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).
Hal itu disampaikan Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin atau Mas Ipin. Namun kendati demikian, ia optimistis pemerintah pusat tetap akan menyelesaikan pembangunan.
“Meskipun bukan PSN, ini tetap proyek milik pemerintah pusat, dan saya yakin mereka memiliki komitmen untuk tidak membiarkannya mangkrak,” ujar Mas Ipin Selasa (18/3/2025).
“Sampai saat ini, progresnya sudah mencapai 52%, jadi tinggal separuh jalan lagi,” tambahnya.
Saat berstatus PSN tenggat waktu penyelesaian proyek Bendungan Bagong berlangsung ketat. Ketika bukan lagi sebagai PSN, kata Mas Ipin tempo pembangunan tentu lebih longgar.
Namun kendati demikian ia berharap proses pembangunan tetap akan berjalan.
“Saat masih PSN, ada target kapan harus selesai. Mungkin sekarang prosesnya lebih lambat, tetapi saya yakin tetap akan dituntaskan secepatnya,” ungkapnya.
Pembangunan Bendungan Bagong diketahui salah satu proyek infrastruktur penting di Trenggalek yang diharapkan dapat meningkatkan ketahanan air, irigasi, serta mengurangi risiko banjir.
Dengan progres pembangunan sudah lebih dari 50%, Mas Ipin optimistis proyek Bendungan Bagong masih menjadi prioritas dan karenanya tidak akan terbengkalai.
“Ini investasi besar yang manfaatnya akan dirasakan masyarakat, terutama dalam pengelolaan sumber daya air,” pungkasnya.
Penulis: Aby Kurniawan
Editor: Solichan Arif