Bacaini.id, KEDIRI – Harga cabai di pasaran Kota Kediri belakangan ini terus melonjak hingga mencapai angka Rp75 ribu per kilogram. Menurut petani, harga cabai naik karena musim kemarau panjang yang berdampak pada penurunan hasil panen.
Tingginya harga cabai akibat hasil panen petani turun selama musim kemarau ini diketahui oleh petugas dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri saat melakukan sidak di area persawahan warga Kelurahan Blabak, Kecamatan Pesantren, Rabu, 1 November 2023.
“Kedatangan kami memang untuk mengetahui penyebab mahalnya harga cabai di pasaran. Ternyata setelah ketemu dengan petani, kami tahu penyebabnya adalah kapasitas panen yang menurun akibat kemarau panjang,” jelas Kepala DKPP Kota Kediri, Mohammad Ridwan.
Sementara itu salah satu petani cabai di wilayah Kelurahan Blabak, Edy mengungkapkan, kemarau panjang membuat pertumbuhan tanaman cabai terhambat. Mau tidak mau, petani harus membuat tambahan pupuk organik untuk menjaga kesehatan tanaman.
“Kami harus memberikan tambahan pupuk organik untuk menjaga kesehatan tanaman. Selain itu juga perlu ongkos tambahan untuk mengairi sawah. Kami harus mengebor tanah untuk mesin pompa air,” ungkap Edy.
Diketahui, harga cabai di tingkat petani sendiri saat ini mencapai angka Rp62 ribu per kilogram. Sementara di pasaran Kota Kediri, cabai dijual seharga Rp75 ribu per kilogram.
Penulis: AK.Jatmiko
Editor: Novira