Bacaini.id, TRENGGALEK – Keberadaan mayat yang mengapung terikat jirigen di perairan Prigi, Trenggalek masih misterius. Polisi tidak berhasil menemukan mayat tersebut kendati sempat direkam nelayan saat melaut.
Kepala Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Wignyo Handoyo mengatakan, pencarian mayat oleh petugas gabungan kepolisian dan Tim SAR belum mendapat titik terang. “Sampai sekarang belum ditemukan lagi saat dicari di lokasi,” kata Wignyo, Sabtu, 27 Januari 2024.
Ia juga memastikan jika mayat tersebut bukan warga Desa Tasikmadu. Sebab hingga kini tidak ada satupun warga di desanya yang melapor kehilangan anggota keluarga.
Menurut Wignyo, mayat tersebut sempat direkam nelayan yang pulang melaut pada Jumat pagi pukul 05.00 WIB. Mayat itu diketahui terapung di atas laut dengan kondisi terikat dengan sebuah jirigen (wadah air).
Nelayan itu sempat merekam menggunakan kamera telepong genggam dan melaporkannya ke polisi. Namun saat dilakukan penyisiran ulang ke lokasi, mayat itu sudah lenyap.
Pencarian, menurut Wignyo, dilakukan sesaat setelah menerima laporan, yakni sekitar pukul 07.30 WIB oleh Babinpotmar (Bintara Pembina Potensi Maritim) TNI AL di Pelabuhan Prigi, Pos Basarnas Trenggalek, serta Polairud Trenggalek.
Menurut kabar yang diterima Wignyo, pencarian terkendala arus laut yang kencang disertai gelombang besar dan hujan. “Menurut laporan sementara, arus dan angin di tengah laut sangat kencang membuat pencarian menjadi terganggu. Kami juga sudah menghimbau di grup (WhatsApp) nelayan kalau ada nelayan yang melaut diminta untuk menghubungi jika melihat (jenazah),” katanya.
Penulis: Aby
Editor: Hari Tri W