Bacaini.id, JOMBANG – Dua pelajar dilaporkan hilang saat mandi di pinggiran Sungai Brantas di Desa Jombatan, Kecamatan Kesamben, Jombang, Kamis, 3 November 2022. Hingga kini, petugas kepolisian bersama BPBD Kabupaten Jombang tengah melakukan pencarian di lokasi.
Kapolsek Kesamben AKP Ahmad mengatakan, dua korban tersebut merupakan warga Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto atas nama Mohammad Alfin dan Krisno. Kejadian bermula saat dua korban dan satu temannya Exar Taditya berangkat ke sekolah bersama.
“Ketiganya merupakan pelajar di SMP Islam Ibnu Sina. Mereka pergi ke sekolah naik motor bonceng tiga,” kata AKP Ahmad kepada Bacaini.id di lokasi kejadian, Kamis, 3 November 2022.
Namun, bukannya pergi ke sekolah, tiga pelajar berusia 14 tahun itu justru bolos dan bermain di dekat Sungai Brantas. Alfin dan Krisno mandi di bawah dam karet tepat di pinggiran sungai, padahal arus air sungai sedang deras.
Sedangkan Exar yang tidak bisa berenang hanya duduk-duduk di tepian sungai. Merasa bosan dia menyalakan sepeda motor berniat mencari makanan dan meninggalkan kedua temannya yang sedang mandi di sungai.
Sekitar beberapa menit berlalu, Exar kembali ke lokasi awal dan tidak lagi mendapati kedua temannya. Karena takut terjadi apa-apa, Exar berusaha meminta pertolongan warga sekitar. Sebagian warga langsung menuju lokasi sekaligus melaporkan kejadian ini kepada polisi.
“Kami langsung menuju lokasi dan meneruskan laporan ini ke BPBD untuk melakukan pencarian. Hanya ada petunjuk berupa sandal, kaos dan sepeda motor korban yang tertinggal,” jelasnya.
Hingga pukul 14.30 WIB, upaya pencarian tak kunjung mendapatkan hasil. Petugas terpaksa menghentikan pencarian karena kondisi hujan deras.
“Setelah hujan reda, kami akan lanjutkan penyisiran,” imbuhnya.
Penulis: Syailendra
Editor: Novira