Bacaini.id, KEDIRI – Puluhan warga Pandam Gadang, Sumatera Barat mendatangi makam Ibrahim Datuk Tan Malaka di Desa Selopanggung, Kabupaten Kediri, Jumat, 3 Maret 2023. Selain berziarah, mereka ingin meluruskan sejarah Tan Malaka dan memperjuangkan hak kepahlawanannya.
Mengendarai bus yang dibawa dari Pandam Gadang, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, sebanyak 30 warga dan kerabat Tan Malaka berziarah di makam Desa Selopanggung. Makam pahlawan nasional ini berada di lereng Gunung Wilis bercampur dengan makam desa setempat.
Ketua Yayasan Ibrahim Tan Malaka (Ibratama) Ferizal Ridwan yang memimpin rombongan mengatakan kedatangan masyarakat dan kerabat dari tanah kelahiran Tan Malaka ini merupakan rangkaian Haul Ibrahim Tan Malaka pada 21 Februari.
“Kami ingin berziarah di makam Datuk sebagai rangkaian haul, sekaligus mengenang kembali perjuangan almarhum sebagai pahlawan nasional. Di tempat ini Tan Malaka mati ditembak bangsanya sendiri,” kata Ferizal Ridwan kepada Bacaini.id di lokasi makam.
Selain mengajak masyarakat dan kerabat Tan Malaka, Ferizal mengajak serta sejumlah tokoh masyarakat Pandam Gadang. Secara bergiliran mereka berdoa di pusara Tan Malaka yang sederhana.
Terkait keberadaan makam yang masih berada di lereng Gunung Wilis dan tidak ditempatkan di Taman Makam Pahlawan, Ferizal menyebut hal itu sudah tuntas. Termasuk mengakhiri polemik untuk membawa pulang jasad tersebut ke tanah kelahirannya di Sumatera Barat.
“Urusan jasad sudah selesai. Dalam Islam pemindahan jasad hanya boleh dilakukan dua kali. Makam ini sudah dibongkar beberapa kali. Fokus kami adalah bagaimana menghidupkan kembali ajarannya,” kata Ferizal.
Yayasan Ibratama juga berencana mendirikan Universitas Tan Malaka di Kabupaten Limapuluh Kota. Perguruan tinggi ini akan memasukkan ajaran Tan Malaka ke dalam kurikulum pembelajaran mahasiswa. Saat ini Yayasan Ibratama telah memiliki wakaf tanah seluas 10 hektar sebagai lokasi pendirian kampus.
Yayasan Ibratama juga memiliki visi meluruskan kembali sejarah Tan Malaka sebagai pejuang kemerdekaan, sekaligus memulihkan hak-hak kepahlawanannya.
Penulis: Hari Tri Wasono
Tonton video:
Alfaatihah buat Pak Ibrahim Datuk Tan Malaka.. ( Aamiin )