• Login
  • Register
Bacaini.id
Friday, October 31, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Lifestyle Inflation Jadi Biang Kerok Selalu Kekurangan Uang

ditulis oleh Editor
21/07/2025
Durasi baca: 3 menit
527 5
0
Lifestyle Inflation Jadi Biang Kerok Selalu Kekurangan Uang

Lifestyle Inflation Jadi Biang Kerok Selalu Kekurangan Uang (foto ilustrasi/freepik)

Bacaini.ID, KEDIRI – Namanya lifestyle inflation. Bergaji besar namun nyaris selalu kekurangan uang.

Idealnya, penghasilan besar membuat hidup lebih nyaman dan bisa menabung. Namun faktanya tak selalu demikian.

Fenomena lifestyle inflation atau kenaikan gaya hidup ini ternyata lumrah terjadi di masyarakat. Saat penghasilan naik, pengeluaran juga ikut naik.

Tanpa sadar, kebutuhan yang dulunya sederhana berubah jadi kebutuhan ‘harus’ yang lebih mahal.

Lifestyle inflation merupakan kondisi saat standar hidup meningkat seiring kenaikan penghasilan.

Misalnya, dulu naik motor cukup, sekarang ganti mobil. Dulu makan di warung biasa, sekarang tiap weekend nongkrong di café hits.

Akhirnya, pendapatan habis untuk memenuhi gaya hidup, bukan untuk tabungan atau investasi.

Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pada tahun 2024 sebanyak 65% masyarakat urban di Indonesia mengaku belum punya dana darurat.

Padahal sebagian dari mereka punya penghasilan yang cukup tinggi.

Sebab Gaji Besar Tetap Kurang Uang

Ada beberapa alasan kenapa ini terjadi:

• Naiknya Ekspektasi Sosial

Semakin tinggi jabatan atau gaji, biasanya lingkungan sekitar juga menuntut penampilan dan gaya hidup tertentu.

Misalnya, harus tampil keren, makan di tempat fancy, atau memakai barang branded.

• Tidak Ada Perencanaan Keuangan

Banyak orang tidak menyadari bahwa uang yang masuk lebih besar harus diimbangi dengan rencana keuangan yang jelas.

Tanpa budgeting, pengeluaran bisa bocor ke hal-hal tak penting.

• Godaan Konsumerisme

Kemudahan berbelanja online bikin orang lebih impulsif. Apalagi dengan algoritma iklan yang makin pintar, kita sering beli barang yang sebenarnya tak terlalu dibutuhkan.

Tip Mengelola Gaji Besar

Berikut beberapa tip agar gaji yang tinggi membuat aman secara finansial:

• Tentukan batas gaya hidup

Naikkan kualitas hidup secukupnya, jangan sampai pengeluaran naik drastis setiap kali gaji naik.

• Sisihkan tabungan di awal

Terapkan prinsip ‘pay yourself first’, sisihkan minimal 20% penghasilan langsung untuk tabungan atau investasi sebelum mulai belanja.

• Buat budgeting rutin

Catat pemasukan dan pengeluaran, lalu evaluasi tiap bulan.

• Punya tujuan finansial jangka panjang. Misalnya beli rumah, pensiun dini, atau biaya pendidikan anak. Ini akan membuat lebih disiplin.

Menurut Asian Development Bank (ADB), masyarakat Asia, termasuk Indonesia, masih menghadapi tantangan literasi keuangan.

Banyak orang paham soal cari uang, namun kurang memahami cara mengelola uang agar tetap bertahan atau berkembang.

Penulis: Bromo Liem

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: biang kerokkekurangan uangkenaikan gaya hiduplifestyle inflationmanajemen keuangan
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Mbak Wali Salurkan Bantuan Pangan Beras dan Minyak Goreng untuk Masyarakat Pra Sejahtera

Mbak Wali Salurkan Bantuan Pangan Beras dan Minyak Goreng untuk Masyarakat Pra Sejahtera

Catatan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) di Perpres No. 59 tahun 2024.

BPJS Watch Jatim Dukung Penghapusan Tunggakan Iuran JKN

penyakit pengantin baru

Apa itu Honeymoon Cytitis? Yang Harus Diwaspadai Pengantin Baru

  • Gawat, Kurang Dari Seminggu 474 Kasus Covid Baru Muncul di Kediri

    Pemkab Rembang Hapus TPP, Nilai yang Diterima ASN Bikin Ngiler

    2042 shares
    Share 817 Tweet 511
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15610 shares
    Share 6244 Tweet 3903
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16625 shares
    Share 6650 Tweet 4156
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10887 shares
    Share 4355 Tweet 2722
  • Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2931 shares
    Share 1172 Tweet 733

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112