Bacaini.id, BANGKALAN – Sebuah benda yang diduga mortir meledak di tempat penampungan (gudang) barang rongsokan atau besi tua di Desa Banyuajuh Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan Madura.
Ledakan yang berlangsung dua kali itu menewaskan satu orang, dua orang mengalami luka berat dan tiga orang luka ringan. Ledakan yang terjadi diduga dipicu aktifitas penggergajian besi.
“Ledakan berasal dari benda sejenis mortir,” ujar Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya kepada wartawan Jumat (29/12/2023).
Peristiwa yang mengejutkan itu berlangsung pukul 08.30 Wib. Ledakan yang terdengar dua kali itu sontak membuat kehebohan. Warga berhamburan keluar rumah.
Terungkap sumber ledakan berasal dari tempat penampungan barang rongsokan atau besi tua. Ledakan datang dari sebuah benda diduga mortir yang bercampur dengan besi tua.
Terduga mortir aktif itu diketahui diperoleh pemilik besi tua dari jual beli. Diduga mortir itu berada di dekat besi yang sedang digergaji seorang pekerja sehingga memicu ledakan.
Menurut Febri, barang sejenis mortir itu dibeli dari seseorang yang hingga kini masih dalam penyelidikan. Mortir itu berada di dekat besi yang sedang dipotong seorang pekerja.
“Saat keluar asap pekerjanya kaget dan menyiram menggunakan air, kemudian lari ketakutan, beberapa saat barang itu meledak,” ungkapnya.
Akibat ledakan hebat itu satu orang meninggal dunia. Dua orang yang diduga juga di lokasi mengalami luka berat dan tiga orang menderita luka ringan. Hingga kini nama korban belum teridentifikasi. Para korban telah dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas.
Hasil penyelidikan petugas, di lokasi ditemukan tiga barang sejenis mortir di mana dua di antaranya meledak. Tim Gegana, Puslatfor dan Inafis Polda Jatim yang tiba di lokasi, kata Febri tengah melakukan investigasi.
Sementara kesaksian beberapa warga, ledakan yang berlangsung dua kali itu berada pada titik yang berbeda. Sempat beredar kabar ledakan berasal dari tabung gas elpiji atau konsleting gardu listrik.
Chairul Fuad, salah seorang warga menuturkan, sebelum terjadi ledakan, ada warga yang sempat melihat adanya benda terbang. Setelah ledakan di gudang besi tua, kemudian terlihat benda terbang dua kali.
Salah satu benda meledak di rumah warga hingga menghancurkan bangunan. “Ada juga yang bilang melihat benda terbang diduga rudal,” tuturnya.
Dari data yang dihimpun, akibat ledakan benda diduga rudal, sedikitnya lima bangunan rusak. Kelima bangunan itu adalah satu rumah warga yang bahkan ambruk, sebuah bangunan toko, dua warung dan satu bengkel motor.
Kasi Damkar Satpol PP Bangkalan M Iskandar mengatakan tengah melakukan pemadaman api. Terkait penyebab kebakaran, pihaknya mengaku belum tahu pasti. “Masih kami tangani di lapangan, nanti setelah tertangani kami laporkan,” ujarnya singkat.
Penulis: Rusdi
Editor: Solichan Arif