Bacaini.id, KEDIRI – Persik Kediri akan segera menghadapi tim tuan rumah Arema FC pada laga kedua Piala Presiden 2022, Rabu, 15 Juni 2022 besok. Pelatih Persik, Javier Roca memastikan akan melakukan rotasi pemain pada laga krusial ini.
Pelatih asal Chile itu menyebutkan rotasi pemain sudah sesuai dengan rencana awal jika turnamen ini menjadi ajang persiapan dan melihat kesiapan seluruh pemain menghadapi Liga 1 mendatang. Meskipun pada laga perdana kontra Persikabo pada 12 Juni kemarin, para punggawanya sukses meraih tiga poin dengan skor tipis 1-0.
“Kami masih ada satu sesi latihan untuk melihat siapa yang akan turun pada pertandingan besok. Tapi pasti ada rotasi pemain, karena saya inginnya memberikan menit bermain secara merata kepada semua pemain. Jadi mereka yang kemarin belum turun, besok akan kami turunkan,” kata Roca dalam sesi pre match press conference, Selasa, 14 Juni 2022 di kantor Arema Malang.
Menurutnya, Arema FC sebagai tuan rumah akan sangat berbahaya, meski pada laga sebelumnya Singo Edan harus menelan kekalahan pahit dari PSM Makassar. Terlebih dengan dukungan Aremania yang pasti menciptakan atmosfer tersendiri di Stadion Kanjuruhan nanti.
“Tidak ada pengaruh hasil sebelumnya, Arema selalu all out saat main di kandang. Spartan menyerang sudah menjadi karakter mereka, yang jelas kami harus bekerja keras. Soal Aremania, saya melihat justru akan menjadi tekanan bagi tuan rumah, karena tim akan memiliki tanggung jawab lebih memberikan yang terbaik kepada suporter,” terangnya.
Sementara itu, Kurniawan Kartika Ajie menyebut siap melupakan romantismenya bersama Singo Edan selama 90 menit di lapangan hijau. Eks penjaga gawang Arema ini juga menegaskan meskipun pernah menjadi bagian dari Arema, bukan berarti menjadi keuntungan nantinya.
“Kita sudah latihan cukup lama dan siap bermain, yang terpenting memberikan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Kediri,” ujarnya.
Tetapi, lanjutnya, sepak bola sekarang tidak bisa ditentukan oleh catatan-catatan di atas kertas. Meski pernah membela Arema, namun situasi saat ini sudah berbeda.
“Saya cukup mengenal karakter Arema, siapapun yang akan diturunkan sebagai penyerang, Arema akan sangat menakuatkan. Selama 90 menit pertandingan, kita harus selalu fokus,” pungkasnya.
Penulis: Novira