Bacaini.id, MALANG – Korban predator anak YR (37) guru di Sanggar Tari Jaranan di Kota Malang yang ditangkap beberapa waktu lalu bertambah menjadi 10 orang. Sebelumnya, telah dilaporkan ada 7 anak yang semua di bawah umur menjadi korbannya, artinya korban bertambah sebanyak 3 orang.
Wakil Kepala Polresta Malang Kota, AKBP Deny Heryanto mengungkapkan laporan tambahan korban ini baru diterima beberapa hari lalu.
“Laporan tambahannya sudah masuk. Korbannya bertambah 3 orang jadi total korbannya 10 anak yang rata-rata dibawah umur,” ujar AKBP Deny dihubungi Bacaini.id, Kamis 27 Januari 2022.
Dari laporan tambahan ini, modus yang dilakukan oleh tersangka YR sama dengan yang sudah diberitakan sebelumnya. Dengan diiming-iming bisa menjadi penari yang bagus, muridnya pun percaya dan mau melakukan cara yang diajarkan oleh gurunya.
Pelaku mengajak mereka untuk bermeditasi di sebuah kamar dan menyuruh korban bermeditasi dengan posisi tidur terlentang. Saat itulah, YR melancarkan aksi bejatnya.
Sementara itu Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Tinton Yudha Riambodo mengatakan bahwa pihaknya masih melengkapi pemberkasan perkara ini. Terlebih ada laporan 3 korban baru.
“Kami usahakan proses pemberkasan secepatnya, karena ada 3 korban baru lagi. Kami pasti akan upayakan semaksimal mungkin untuk kasus ini,” ujarnya singkat.
Polresta Malang Kota sendiri telah mengerahkan tim trauma healing bagi korban. Pendampingan ini diperlukan guna pemulihan kondisi psikologis korban.
Penulis: A.Ulul
Editor: Novira