Bacaini.id, KEDIRI – Mobil-mobilan biasanya identik dengan mainan anak-anak. Tetapi berbeda dengan Die Cast, miniatur mobil yang satu ini lebih digandrungi orang dewasa karena menjadi salah satu investasi yang menjanjikan.
Salah satunya Vrian Tri Widodo seorang kolektor Die Cast. Berawal dari hobinya nonton film Holywood, Vrian mulai tertarik mengoleksi miniatur mobil yang biasa dilihatnya di film. Hingga sekarang, berbagai macam bentuk Die Cast menjadi koleksi pribadi miliknya.
“Sekitar tahun 2014 sudah mulai suka beli. Sekarang koleksi saya ada sekitar 2.000 lebih,” kata Vrian kepada Bacaini.id di kediamannya, di Perumnas Ngronggo, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Sabtu, 8 Januari 2022.
Die Cast adalah miniatur mobil yang dibuat dari bahan metal dan plastik. Ada bagian yang terbuat dari metal berupa besi dan ada bagian yang terbuat dari plastik. Ukuran miniatur mobil ini kebanyakan hanya berskala 1:18, 1:64 dan 1:87.
Sebelumnya Vrian mengoleksi berbagai model Die Cast pabrikan dari sejumlah negara, seperti Hot Wheels, Matchbox, Tomika dan merek terkenal lainnya. Tetapi sejak satu tahun terakhir dia lebih tertarik mengoleksi miniatur mobil angkutan jadul era 70-80an.
“Sekarang mobil jadul, klasik atau retro kembali menjadi trend dan banyak diburu kolektor. Dari sisi humanis, model jadul ini membangkitkan memori atau kenangan lama sehingga orang yang hidup pada tahun itu, seperti nostalgia,” terangnya.
Untuk mendapatkan Die Cast, pria yang berprofesi sebagai dosen ini biasanya membeli secara online atau melakukan barter dengan sesama kolektor. Bahkan jika model yang diinginkannya tidak ditemukan di pasaran, dia biasa memesan secara custom.
Die Cast custom bisa menjadi objek untuk menyalurkan imajinasi dan ide kreatif. Begitu juga bagi Vrian, sehingga dia bisa menambah koleksi Die Cast yang sesuai dengan keinginannya. Mantan jurnalis itu juga sudah memiliki langganan pembuat miniatur mobil custom di beberapa daerah.
“Terakhir saya pesan mobil era 80-an terinspirasi dari film Gengsi Dong yang diperankan komedian Dono, Kasino, Indro. Ada juga miniatur oplet yang dipakai Mandra dan Babe di Si Doel Anak sekolahan, keduanya sangat populer saat itu” pamernya.
Die Cast custom biasa dibandrol dengan kisaran harga mulai 550 ribu hingga jutaan rupiah. Tergantung dari jenis mobil basic, tingkat kesulitan pewarnaan juga asesoris yang digunakan. Bagi penghobi Die Cast, harga tersebut tidaklah mahal.
Seperti halnya barang antik, semakin lama harga Die Cast akan semakin mahal. Bahkan Vrian berani menyatakan, lebih untung berinvestasi Die Cast dibandingkan emas yang setiap waktu harganya naik turun.
“Harganya tidak berpotensi turun, apalagi yang custom. Sekarang banyak kolektor yang jadi seller, tapi kalau saya masih suka koleksi saja. Indonesia sendiri termasuk pasar potensial untuk Die Cast, peminatnya banyak dan jumlahnya bertambah setiap tahun,” tandasnya.
Penulis: Novira Kharisma
