• Login
  • Register
Bacaini.id
Tuesday, July 8, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Kisah Rohmah, Mantan Saudagar Yang Jadi Penjual Sayur

ditulis oleh redaksi
23/09/2021
Durasi baca: 2 menit
566 6
0
Kisah Rohmah, Mantan Saudagar Yang Jadi Penjual Sayur

Siti Rohmah penjual sayur di Bangkalan. Foto: Bacaini/Rusdi

Bacaini.id, BANGKALAN – Matahari belum menyingsing saat Rohmah menata sayur di atas gerobak. Beragam sayur dan ikan segar disusun rapi untuk menarik pembeli. Usai memastikan semuanya siap, gerobak kayu itu didorong keluar rumah.

Tangan keriputnya begitu kuat mencengkeram pegangan gerobak. Pelan-pelan perempuan berperawakan kurus ini mendorong gerobak melewati jalanan yang tak mulus. Beberapa kali dia harus terguncang saat roda gerobaknya terperosok ke lobang jalan.

“Jukok…jukok, sayur…sayur,” teriak Siti Rohmah saat melewati rumah penduduk di Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Kamis, 23 September 2021.

Jukok adalah Bahasa Madura yang berarti ikan. Setiap hari Rohmah berkeliling kampung menjajakan kebutuhan dapur. Dengan gerobak kayunya yang berukuran mini, tak banyak sayuran yang bisa dibawa. Meski begitu, jenis sembako yang dibawa terbilang lengkap. Mulai sayur, ikan, hingga bumbu dapur semua ada.

Menjadi penjual sayur keliling bukan pekerjaan mudah bagi perempuan yang sudah berusia 52 tahun seperti Rohmah. Apalagi jika cuaca sedang tidak bersahabat.

Selama 10 tahun Rohmah menjalani pekerjaan itu setiap hari. Dia terpaksa menjadi tulang punggung keluarga setelah suaminya jatuh sakit dan menderita kebutaan.

Kondisi itu pula yang membuat dua anaknya mengalami putus sekolah. Masing-masing hanya memegang ijazah SMP dan SMA. “Sekarang mereka sudah bekerja semua, merantau jauh,” kata Rohmah kepada Bacaini.id.

Dia menuturkan, sebelum menjadi penjual sayur, Rohmah dan keluarganya hidup berkecukupan. Suaminya juga memiliki banyak usaha seperti bengkel, toko sembako, dan penggilingan padi. Namun entah mengapa lambat laun usaha itu satu per satu gulung tikar. Sebagian besar keuangan mereka tersedot untuk biaya pengobatan suaminya yang buta. Hingga akhirnya seluruh harta benda mereka habis terjual.

Di tengah desakan ekonomi, Rohmah mencari peruntungan dengan menjadi pembantu rumah tangga dan pelayan warung makan. Dia tinggalkan ego sebagai orang yang pernah hidup mapan demi menghidupi anak dan suami.

Setelah berjuang keras menyisihkan sedikit uang, Rohmah memutuskan menjadi penjual sayur. “Awal berjualan sayur tidak punya modal, nekat saja demi keluarga,” katanya.

Rohmah juga sedikit bernafas lega setelah menerima bantuan modal kerja senilai Rp 2,7 juta dari G-25 Indonesia. Bantuan itu dimanfaatkan untuk membeli gerobak.

Ketua G-25 Indonesia Dasuki Rahmad berharap bantuan yang diberikan bisa membantu Rohmah dalam berjualan sayur. Dengan gerobak ini memudahkan Rohmah membawa dagangan keliling kampung.

Penulis: A. Rusdi
Editor: HTW

Tonton video:

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Apa itu Co-Parenting? Pola Pengasuhan Anak Pasca Perceraian

Apa itu Co-Parenting? Pola Pengasuhan Anak Pasca Perceraian

Aksi Pencuri Spesialis Diesel Traktor di Jombang Terekam CCTV

Aksi Pencuri Spesialis Diesel Traktor di Jombang Terekam CCTV

Tugu PSHT di Tulungagung Batal Dibongkar

8 Sumpah Anggota PSHT Yang Tidak Boleh Dilanggar

  • Pelajar SMA di Tulungagung Ditemukan Tewas di Jalan, Usai Pesta Miras?

    Penemuan Jasad Wanita Bertato Doraemon di Blitar, Warga Kediri?

    646 shares
    Share 258 Tweet 162
  • Prestasi KONI Blitar di Tangan Wabup Beky Memalukan

    684 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15391 shares
    Share 6156 Tweet 3848
  • Viral Orang Pelayaran Aniaya Driver Ojol Picu Aksi Solidaritas

    755 shares
    Share 302 Tweet 189
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16588 shares
    Share 6635 Tweet 4147

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112