• Login
  • Register
Bacaini.id
Tuesday, July 22, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Kampung Hantu Bukit Manyaran

ditulis oleh redaksi
28/10/2021
Durasi baca: 4 menit
611 26
0
Kampung Hantu Bukit Manyaran

Perumahan Manyaran yang kosong ditinggal penghuninya. Foto: Bacaini.id

Bacaini.id, KEDIRI – Sebuah kawasan perumahan di Desa Manyaran, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri ramai-ramai ditinggalkan penghuninya. Alhasil, perumahan ini berubah menjadi kampung hantu yang dihuni berbagai macam makhluk tak kasat mata.

Perumahan Wisma Bukit Manyaran Asri ini berdiri di sebuah lahan perbukitan di kaki Gunung Wilis. Dibangun pada tahun 2007, kawasan perumahan ini digadang-gadang menjadi hunian yang eksklusif dengan pemandangan alam luar biasa.

Sayangnya rencana pembangunan kawasan perumahan ini tak pernah terealisasi. Karena konflik yang tak kunjung selesai antara pengembang dan pembeli, pembangunan perumahan ini pun terhenti di tengah jalan. Menyisakan beberapa unit rumah yang sudah dibangun dan ditinggal penghuninya.

Kini, setelah 14 tahun lokasi perumahan itu mangkrak, kawasan perumahan yang cukup jauh dari permukiman penduduk itu berubah pemilik. Bukan lagi dihuni oleh manusia, tetapi berbagai makhluk halus yang menguasai setiap rumah kosong di sana.

Tak ada masyarakat yang berani mendekati kawasan itu, terutama di malam hari. Mereka memilih menghindari bekas perumahan itu untuk menghindari gangguan setan.

Penasaran dengan angkernya tempat tersebut, Tim Urban Legend Bacaini.id mendatangi perumahan itu di malam hari. Membawa peralatan kamera dan alat perlindungan diri secukupnya, tim menelusuri satu per satu rumah yang ada di sana.

Di luar dugaan, perjalanan menuju perumahan itu ternyata tak mudah. Akses jalan yang melewati perkebunan menanjak dan terjal memaksa tim untuk meninggalkan kendaraan di rumah penduduk.

Dari sini suasana angker dan seram sudah terasa. Suara derit batang pohon bambu dan gemerisik daun yang diterpa angin membuat bulu kuduk berdiri. Di tengah kegelapan, tim harus meniti jalanan terjal dengan berbekal senter.

Setelah berjalan beberapa saat mencapai dataran tinggi yang datar, terlihat samar-samar deretan bangunan rumah yang gelap. Beruntung cahaya bulan malam itu cukup membantu menyusuri jalan yang jarang dijamah manusia.

Sayup-sayup terdengar lolongan anjing di hamparan lahan luas yang gelap gulita. Entah dari mana datangnya suara tersebut.

Teror pertama terjadi saat tim mendekati rumah pertama yang berdiri di depan. Praktisi metafisika Bacaini.id, Novi langsung terperanjat saat melihat sosok tinggi besar di dalam rumah. “Dia melihat ke arah kita dan menunjukkan rasa tidak suka dengan kedatangan kita,” kata Novi lirih.

Tak ingin berlama-lama di sana, tim memutuskan melanjutkan perjalanan ke bagian tengah perumahan. Di sini Novi merasakan banyak sekali mata yang mengawasi dari balik rumah-rumah kosong. Jumlah mereka sangat banyak hingga tak lagi bisa dihitung. Sebagian berada di semak dan pohon-pohon besar. “Auranya campur-campur, tapi lebih dominan aura negatif,” kata Novi.

Di sini Novi lagi-lagi terperanjat dengan penampakan seseorang yang merangkak di dalam rumah kosong. Makhluk itu merangkak dengan cepat dan melongokkan kepala ke arah tim. Dia juga menampakkan sikap tidak suka menerima kunjungan di malam hari.

Namun karena tak menunjukkan gelagat lebih agresif, tim memutuskan meneruskan penelusuran dan memasuki salah satu rumah. Dari luar penampakan rumah ini cukup mengerikan. Selain menyisakan tembok dan sebagian atap, seluruh bagian rumah telah dipenuhi ilalang tinggi.

Saat melongok ke salah satu ruangan bagian tengah, Novi melihat penampakan nenek-nenek mengenakan baju hitam dan kain jarik. Rambutnya awut-awutan dengan kulit keriput. “Dia jongkok di pojokan, matanya melotot melihat saya. Tapi mulutnya tersenyum menyeringai,” kata Novi mencoba mendeskripkan makhluk yang dilihatnya.

Saat berbincang di dalam rumah inilah sebuah fenomena misteri terjadi. Tanpa disadari, kamera tim menangkap pergerakan benda putih dengan cepat. Benda itu melayang dari dalam ruangan menuju bagian belakang rumah sebelum akhirnya menghilang.

Spontan Novi mengajak keluar, menjauhi rumah itu. Di depan rumah dia menceritakan keangkeran yang terjadi di dalam. Menurutnya, nenek tersebut tak suka dengan ucapan salam yang disampaikan tim saat masuk.

Tak hanya perwujudan nenek, di titik paling gelap rumah itu, Novi melihat perempuan berbaju putih berambut panjang yang berdiri menyamping. “Wajahnya tidak kelihatan, tertutup rambutnya yang awut-awutan. Sosoknya tinggi, entah melayang apa memang tinggi, itu yang membuat saya ngeri,” ujarnya.

Tidak hanya satu, sosok perempuan yang menyerupai kuntilanak juga ditemukan di pohon dan atap-atap rumah. Mereka mengeluarkan suara tawa yang tertangkap telinga Novi.

Di sini sebuah insiden nyaris membahayakan Novi. Sebuah energi besar tiba-tiba menariknya masuk ke dalam sebuah rumah yang paling rusak. Entah apa yang menarik perhatian Novi, dia mendadak menggerakkan badan melangkah ke sana. “Ada yang terus menarik saya ke sana,” kata Novi sambil menunjuk rumah itu.

Beruntung seorang kameramen menyadari gelagat itu dan menarik kembali tubuh Novi yang berjalan menuju rumah itu. Rupanya ada salah satu makhluk yang tertarik dengan Novi dan ingin membawanya.

Melihat situasi makin tidak kondusif, tim memutuskan kembali ke lokasi awal di area depan perumahan. Di sini Novi kembali merasakan sesak dan sakit di sekujur badannya. Ini terjadi lantaran Novi berusaha melawan energi yang terus menariknya. Dan tak lama kemudian Novi mengalami muntah-muntah.

Tak ingin hal buruk menimpa Novi, tim memutuskan meninggalkan tempat itu secepatnya. Kawasan bekas perumahan itu benar-benar angker.

Tim Urban Legend:
(Novira/host, HTW/host, Kridaning Jatmiko/kameramen, Dulrahman/kameramen, Budi Sutrisno/kameramen).

Tonton video:

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Pemusnahan Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tulungagung

Pemusnahan Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tulungagung

Diprotes Warga, KAI Daop 7 Madiun Gandeng Kejaksaan Kediri Terkait Kepemilikan Aset

Diprotes Warga, KAI Daop 7 Madiun Gandeng Kejaksaan Kediri Terkait Kepemilikan Aset

Ini Janji Keadilan Bupati Kediri Untuk Santri Tewas Dianiaya di Pesantren

Dilema Bupati Kediri, Komunitas Sound Horeg Pendukung saat Pilkada

  • Bullying Massal Siswa SMP di Blitar Diinvestigasi

    Bullying Massal Siswa SMP di Blitar Diinvestigasi

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Bupati Blitar Justru Wacanakan Festival Sound Horeg, Ini Alasannya

    605 shares
    Share 242 Tweet 151
  • KPK di Blitar Lanjut Periksa Saksi Korupsi Hibah APBD Jatim, Siapa Ketar-ketir?

    1085 shares
    Share 434 Tweet 271
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15429 shares
    Share 6172 Tweet 3857
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16594 shares
    Share 6638 Tweet 4149

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112