Bacaini.id, TRENGGALEK – Kabupaten Trenggalek memborong 3 penghargaan dalam ajang TOP BUMD Award tahun 2024 di Jakarta.
Penghargaan pertama diberikan kepada Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin sebagai TOP Pembina BUMD terbaik tahun 2024.
Penghargaan kedua diberikan kepada PT BPR Jwalita Trenggalek (Perseroda) yang berhasil naik eskalasi dari BUMD Bintang 4 tahun 2023 menjadi BUMD Bintang 5 pada tahun 2024.
Kemudian Dwi Fraidianriani, Direktur Utama BPR Jwalita juga menjadi salah satu TOP CEO BUMD tahun 2024.
Dalam perjalanannya, PT. BPR Jwalita Trenggalek (Perseroda) nyaris selalu mendapat penghargaan dalam ajang corporate rating serta penilaian BUMD terbesar di tanah air. Bahkan penghargaan pada tahun 2024 telah mengerek BPR Jwalita menjadi BUMD bintang 5.
Hal itu menunjukkan BPR Jwalita Trenggalek memiliki komitmen yang baik untuk maju dan berkembang. Saham mayoritas BPR Jwalita, 98,64 % diketahui milik Pemda Trenggalek.
Aset yang dimiliki BPR Jwalita per 31 Des 2023 sebesar Rp. 143.893.811.000. Direktur BPR Jwalita Dwi Fraidianriani usai menerima penghargaan mengungkapkan rasa syukurnya.
“Alhamdulillah selama 4 tahun berturut-turut sejak tahun 2021 kita berhasil mendapatkan penghargaan dari TOP BUMD Award. Tentunya ini menjadi pemicu dan pemacu kami untuk bekerja lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Trenggalek dan juga mendukung program-program pemerintah,” katanya
Dwi begitu biasa disapa juga mengatakan, 70 persen nasabah dari BPR Jwalita adalah pelaku usaha mikro. Kemudian beberapa inovasi telah dilakukan, yakni mulai dari Kredit Krisna (Air dan Sanitasi), dan program yang menyentuh ekonomi kerakyatan seperti Gangsar (Kredit Pedagang Pasar Tanpa Jaminan).
BPR Jwalita (Perseroda) juga berkontribusi dalam memberikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Trenggalek setiap tahunnya. Bahkan kontribusi it uterus meningkat setiap tahunnya.
Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin atau Mas Ipin mengapresiasi kerja dari BPR Jwalita yang mendapatkan Top BUMD Award untuk kesekian kalinya. “Saya ucapkan selamat,” ujar Mas Ipin yang juga salah satu Wakil Ketua APKASI.
Mas Ipin berharap semua BUMD bisa mencontoh BPR Jwalita. Apalagi BPR Jwalita juga baru saja restrukturisasi organisasi. Di Trenggalek diketahui ada sejumlah BUMD. Di bidang energi ada PT Jwalita Energi Trenggalek (JET) dan beberapa BUMD lain.
BPR Jwalita juga dinilai mempunyai social impact lantaran meluncurkan program kredit sanitasi untuk warga yang ingin mendapatkan sanitasi lebih baik, berkualitas, dan juga kesehatan.
“Jadi itu yang menjadi salah satu strong point mengapa BPR Jwalita TOP BUMD Award Bintang 5 atau kategori yang paling tinggi,” pungkas Mas Ipin. (*)