Bacaini.id, KEDIRI – Kepolisian Resor Kediri Kota meningkatkan pengamanan gereja jelang pelaksanaan Hari Raya Paskah 4 April 2021 mendatang. Salah satu yang menjadi perhatian adalah Gereja Puhsarang yang banyak dikunjungi jemaat luar kota.
Kepala Polsek Semen AKP Siswandi mengatakan Gereja Puhsarang menjadi perhatian pengamanan karena menjadi lokasi wisata religi. Selain jemaat gereja, pengunjung di tempat itu adalah wisatawan yang ingin melihat keunikan bangunan dan panorama alam pegunungan.
“Kami baru saja berkoordinasi dengan pengurus gereja untuk pengamanan peribadatan, termasuk prosedur protokol kesehatan karena masih dalam masa pandemi,” kata Siswandi kepada Bacaini.id di Wisma Hening Santa Catharian Gereja Puhsarang, Selasa 30 Maret 2021.
baca ini Umat Lintas Agama Jombang Doakan Korban Bom Makasar
Beberapa hal yang disepakati antara polisi dan pengurus gereja adalah pembatasan jemaat hingga 50 persen dari kapasitas, hingga usia jemaat yang boleh datang antara 14 – 60 tahun. Kapasitas aula Wisma Betlehem diperkirakan 200 orang.
Mereka juga menyepakati untuk melarang kedatangan jemaat atau peziarah dari luar kota. Gereja Puhsarang hanya dibuka untuk jemaat lokal dari Kediri.
Untuk pencegahan penyebaran virus corona, pengurus gereja juga menyiapkan sarana cuci tangan, pemeriksaan suhu tubuh, dan ketentuan memakai masker. Posisi duduk jemaat juga dibuat berjarak.
baca ini Eksotisme Cafe Tangga Langit Ngopi dan Berlibur
Pengamanan Gereja
Kepala Kepolisian Resor Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo memastikan kesiapan anggotanya mengamankan aktivitas peribadatan di gereja Kediri. Pengamanan dilakukan dengan melakukan penjagaan di pos dan kegiatan rutin patroli gereja.
“Kita sudah melakukan tindakan bersama TNI dan Satpol PP dengan mengadakan patroli skala besar, terutama di gereja dan juga di tempat lain yang berpotensi kerumunan massa,” terangnya.
Polres Kediri Kota juga sudah melakukan pemetaan dan menetapkan 7 gereja yang masuk dalam titik rawan. Pasalnya ketujuh gereja itu sudah melakukan ibadah secara langsung.
Kapolresta menghimbau kepada masyarakat khususnya agar tetap tenang dalam menyikapi kejadian bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makasar. Polisi juga memastikan keamanan para jemaat yang akan beribadat pada Hari Raya Paskah mendatang.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW
Tonton video: