Bacaini.id, MALANG – Hujan intensitas tinggi disertai angin kencang yang melanda Kota Malang hari ini, Senin, 17 Januari 2022 membuat atap bangunan tempat parkir di Terminal Arjosari porak poranda. Akibatnya, dua mobil angkutan ikut tertimpa material atap yang ambruk.
Salah satu pemilik angkot yang tertimpa material atap yang ambruk, Patar Pakpahan (36) mengaku saat peristiwa itu terjadi, dia sedang berteduh karena cuaca yang tidak bersahabat. Benar saja, tak lama kemudian atap yang berada tepat di atas angkot miliknya terparkir tiba-tiba ambruk.
”Ambruk tadi pas saya berteduh. Ini atap angkot saya peyok,” kata Patar, menunjuk bagian atap angkotnya yang penyok.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Saat kejadian, ada dua orang yang berada di sekitar lokasi atap yang ambruk. Untungnya kedua orang tersebut langsung lari menyelamatkan diri. Meski selamat tetapi kondisi angkot mereka rusak pada bagian atap akibat tertimpa material yang runtuh.
Sementara itu, dihubungi secara terpisah, Kepala BPBD Kota Malang, Alie Mulyanto membenarkan adanya kejadian ini. Namun saat ini pihaknya masih melakukan asesmen sehingga belum bisa menghitung nilai kerugian akibat peristiwa yang terjadi di Terminal Arjosari itu.
“Data yang kami himpun sementara ada 10 rumah yang mengalami kerusakan. Rata-rata kerusakan pada genteng dan atap rumah yang jebol. Tidak ada korban jiwa tapi ada satu orang yang mengalami luka ringan,” ungkap Alie.
Ditambahkannya, pada waktu yang hampir bersamaan juga terjadi peristiwa pohon tumbang. Lokasinya berada di Jalan Simpang Sulfat Selatan dan Jalan Raden Intan.
”Rata-data diameter pohon yang tumbang kurang dari 30 cm. Kami mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadan karena anomali cuaca ekstrim diperkirakan masih akan berlangsung hingga Februari mendatang,” tandasnya.
Penulis: A.Ulul
Editor: Novira