Bacaini.id, BLITAR – Pemerintah Kabupaten Blitar telah menyiapkan reward atau hadiah kepada para atlet yang berlaga dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2023.
Pemberian reward kepada para atlet Porprov 2023 akan dilakukan pada tahun 2024 mendatang. “Anggarannya sudah kami siapkan, untuk penyaluran kami berikan pada awal tahun 2024,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Blitar Anindya Putra Robertus Senin (11/12/2023).
Anggaran untuk reward atlet telah melekat di nomenklatur budgeting Dinas Pemuda dan Olahraga. Di dalamnya termasuk anggaran untuk pembinaan atlet.
Reward akan dicairkan pada tri semester pertama tahun 2024. Mengenai besaran reward, kata Anindya antara satu atlet dengan atlet lainnya tentu tidak sama.
Menurut Anindya, besaran nominal reward menyesuaikan medali atau prestasi yang diperoleh masing-masing atlet pada ajang Porprov 2023.
Sebagai gambaran, reward yang diberikan kepada masing-masing atlet yang berprestasi tidak jauh berbeda dengan reward yang diberikan sebelumnya, yakni tahun 2022.
“Anggaran untuk atlet Porprov 2023 sudah melekat di dispora, selain itu juga anggaran untuk pembinaan. Sedangkan jumlah anggarannya kurang lebih sama dengan reward tahun 2022 yang diberikan pada awal tahun 2023,” ungkapnya.
Kenapa pemberian reward baru diberikan pada tahun 2024? Anindya mengatakan hal itu berkaitan dengan kebutuhan anggaran. Penghitungan anggaran baru bisa dilakukan setelah hasil porprov diketahui.
Sementara hasil Porprov 2023 baru diketahui pada minggu ketiga bulan September 2023. Sehingga hal itu diperlukan penghitungan dan perencanaan penganggaran reward atlet Proprov.
“Pemberian reward baru dilakukan pada awal tahun 2024 karena masih dilakukan perencanaan dan penghitungan,” pungkasnya.
Seperti diketahui Porprov Jatim ke VIII tahun 2023 berlangsung pada 9-16 September 2023. Porprov 2023 melombakan 54 cabang olah raga (cabor) yang diikuti 12.266 atlet dan 4.720 official.
Dalam perhelatan itu Kabupaten Blitar mengirimkan sebanyak 226 atlet putra, 140 atlet putri, dan 101 pelatih yang terbagi atas 41 cabang olah raga.**