Bacaini.id, KEDIRI – Wakil Ketua DPRD Kota Kediri Katino mendapatkan suara tertinggi sebagai kandidat Wali Kota Kediri dalam jajak pendapat yang diselenggarakan Bacaini.id. Disusul berikutnya oleh pengusaha Adi Suwono di urutan kedua.
Jajak pendapat yang dimulai pada tanggal 13 Juni 2022 dan berakhir hari ini, Selasa 28 Juni 2022 pukul 15.00 WIB menunjukkan hasil yang mengejutkan. Sebanyak 10 tokoh yang menjadi obyek jajak pendapat diambil dari riset dan masukan masyarakat di Kota Kediri.
“Usulan 10 nama kandidat calon Wali Kota Kediri itu melalui riset kami dan diskusi dengan perwakilan masyarakat. Tentu saja berdasarkan situasi serta dinamika saat ini,” kata Hari Tri Wasono, Koordinator Tim Riset Bacaini.id, Selasa, 28 Juni 2022.
baca ini 10 Kandidat Calon Wali Kota Kediri Pilkada 2024
Hari menambahkan, jajak pendapat yang berlangsung selama 15 hari tersebut cukup mendapat animo dari masyarakat, khususnya pelaku politik di Kota Kediri. Tak hanya mengapresiasi, mereka juga ikut menyuarakan pilihan memilih calon Wali Kota Kediri dalam pilkada 2024 mendatang.
Wakil Ketua DPRD sekaligus Ketua DPC Partai Gerindra Kota Kediri, Katino menempati posisi teratas dalam jajak pendapat ini. Dia memperoleh dukungan 37 persen dari 382 suara yang masuk.
Posisi kedua adalah Adi Suwono, pengusaha sekaligus pemilik Hotel Bukit Daun yang memiliki ketertarikan di dunia politik. Ayah anggota DPRD Kota Kediri, Regina ini mendapatkan 31 persen suara.
baca ini Demokrat Buka Kesempatan Anak Muda Jadi Wali Kota Kediri
Politisi Partai Amanat Nasional Reza Darmawan menempati urutan ketiga dengan perolehan dukungan 13 persen suara. Posisi tersebut berada tepat di atas Ketua PCNU Kota Kediri KH Abu Bakar Abdul Jalil dengan dukungan 8 persen suara.
Istri Wali Kota Kediri Ferry Silviana Feronica dan Heri Susanto mendapatkan dukungan suara yang sama. Keduanya meraup 4 persen suara dalam jajak pendapat tersebut.
baca ini Gus Muid: Wali Kota Kediri Mendatang Tak Boleh Dikendalikan Orang Lain
Disusul berikutnya Anggota DPR RI Hakim Bafagih dengan raihan 2 persen suara. Sementara Gusseto Ajie Bimo Pramana, Gus Sunoto, dan Firdaus sama-sama memperoleh 1 persen suara.
Hari menegaskan jika hasil jajak pendapat ini tidak serta merta menentukan pilihan politik masyarakat pada pilkada 2024 mendatang. “Tapi setidaknya bisa menjadi gambaran realitas politik di Kota Kediri, sebagai bahan kajian partai politik dalam mengusung calon kepala daerah,” tutupnya.
Penulis: Novira Kharisma
Tonton video:
Comments 2